Berita Tulungagung
Dikira Tetangga Cuma Bantu Cari Rongsokan, Ternyata Jadi Korban Cabul Sesama Jenis di Tulungagung
Laki-laki yang kesehariannya jualan rosok (barang bekas) ini ditangkap pada Selasa (10/9/2019) sekitar pukul 20.00 WIB.
Penulis: David Yohanes | Editor: Aqwamit Torik
Dikira Tetangga Cuma Bantu Cari rongsokan, Ternyata Jadi Korban Cabul Sesama Jenis di Tulungagung
TRIBUNMADURA.COM, TULUNGAGUNG - Jeky atau Jeje merupakan nama alias dari pria yang sehari-hari merupakan penjual rongsokan.
Selain itu, ternyata ia juga seorang MC di acara dangdutan di kampung-kampung.
Namun di balik itu semua, Jeky atau Muhanjar Sidik merupakan pria yang suka mencabuli anak laki-laki.
Bahkan saat digerebek oleh polisi di rumahnya, terdapat empat orang anak laki-laki yang sedang di dalam rumahnya.
Polisi menangkap seorang terduga pelaku pencabulan sejenis, dengan korban masih anak-anak.
Terduga pelaku bernama Muhanjar Sidik (42), warga Dusun Mayangan, Desa Srikaton, Kecamatan Ngantru.
Laki-laki yang kesehariannya jualan rosok (barang bekas) ini ditangkap pada Selasa (10/9/2019) sekitar pukul 20.00 WIB.
• Ikut Gurunya Naik Mobil Datsun Go Panca, Tiga Siswa ini Tewas Seketika Secara Tragis Terseret Kereta
• Guru dan 3 Siswa Tewas usai Mobil Datsun Go Panca Ditabrak Kereta Terima Santunan Rp 50 Juta/Orang
• Kurir Sabu Jaringan Madura Tergiur Honor Besar, Bisa Incip Sabu Gratis, Polisi Susun Rencana
"Tapi yang menangkap polisi dari Polda, bukan dari sini (Polres Tulungagung)," ungkap Sekretaris Desa Srikaton, Subroto, Jumat (13/9/2019).
Subroto menuturkan, saat itu dirinya dipanggil warga dan diminta datang ke rumah Sidik.
Saat itu kondisi rumah sudah ramai.
Ada personil dari Polda Jatim dan dibantu anggota Polsek Ngantru.
Sidik ada di rumah itu bersama empat laki-laki yang masih berusia anak-anak.
Subroto juga mengikuti proses penangkapan, serta interogasi polisi terhadap Sidik.
"Setelah saya dengar, ternyata masalah pencabulan sesama jenis," ujar Subroto.
