Berita Sumenep
Lelang CT Scan RSUD Dr H Moh Anwar Capai Rp 17 Miliar, Pihak RS Diminta Beber Penyebab Kerusakannya
Pihak RSUD Dr H Moh Anwar diminta mengungkapkan secara gamblang penyebab mesin CT Scan rusak.
Penulis: Ali Hafidz Syahbana | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
Akibat dari tidak berfungsinya CT Scan itu, banyak pasien harus periksa keluar daerah Kabupaten Sumenep, salah satunya seperti ke RSUD dr H Slamet M Pamekasan.
Direktur RSUD Dr H Moh Anwar, dr Erliyati mengakui jika alat medis untuk bagian dalam tubuh pasien itu belum bisa difungsikan hingga hari ini.
• Mau Beli Miras Tapi Tak Punya Uang, Pria Surabaya Datangi Warung Kopi untuk Mencuri Ponsel Pelanggan
• PMII Pamekasan Belum Pasti Cabut Laporan Dosen IAIN Madura soal Kasus Dugaan Pengerusakan Logo
"Saat ini masih nunggu alat, saya sudah deadline ke penyedianya," kata Erliyati saat dikonfirasi TribunMadura.com, pukul 13.44 WIB.
Mantan Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinkes Sumenep ini memastikan, jika alat CT Scan itu pada tanggal 1 Desember 2019 nanti baru diperbaiki.
"Pada tanggal 1 Desember nanti saya mau alat itu ada, nanti kami sebelum akhir tahun sudah bisa hidup," harapnya.
CT Scan itu kata Erliyati, seharusnya dimanfaatkan para pasien untuk mengalami masalah dan khususnya bagi pasien yang mengalami penyakit struk.
"Manfaatnya banyak, tapi ya namanya alat elektronik itu rewel," katanya.
Namun, Erliyati belum bisa menjelaskan berapa anggaran perawatan dan pengadaan yang dibutuhkan dalam perbaikan alat CT Scan itu.
• Sopir Truk Fuso Bermuatan Mie Instan yang Terguling di Pamekasan Diduga Mengantuk saat Berkendara
• Arema FC Patok Kemenangan saat Away ke Kandang Bhayangkara FC, Tak Ingin Pulang dengan Tangan Kosong