Kisah Idham Azis, Kapolri Sederhana yang Makan Pakai Sandal Japit dan Beri Uang Anggota Beli Seragam

INSPIRATIF, kisah dari Jenderal Pol Idham Azis, Kapolri yang sederhana dan makan hanya pakai sandal japit, juga gemar beri uang anggota beli seragam

Editor: Mujib Anwar
Kolase Kompas.com/Instagram@polrestajambi
INSPIRATIF, kisah dari Jenderal Pol Idham Azis, Kapolri yang sederhana dan makan hanya pakai sandal japit, juga gemar memberi uang anggota beli seragam yang sudah kusam. 

Secara diam-diam, Idham Aziz ternyata cukup lama mengamati perilaku Ibu Negara Iriana Joko Widodo.

Perlu diketahui, Idham Aziz delapan belas bulan menjabat Kapolda Metro Jaya (Juli 1997-Januari 2019).

Termasuk saat Iriana Joko Widodo (56) hendak pulang ke Solo.

Pengamatannya dan teladan ini terungkap dalam sebuah klip video arahan resminya kepada jajaran polisi di tiga kepolisian daerah di Sulawesi, Sulsel (Makassar), Mamuju (Sulbar) dan Kendari (Sulawesi Tengah), akhir pekan lalu.

Dari potongam video berdurasi 2 menit 26 detik itu, dikutip dari TribunJambi.com, Kapolri mengungkap kebiasan istri Jokowi saat hendak bepergian untuk urusan pribadi, lalu membandingkannya dengan perilaku oknum perwira polisi dan keluarganya di daerah.

Dari informasi yang diperoleh Tribun, Selasa (14/1/2020), potongan video itu direkam saat Kapolri memberi pengarahan tertutup di Aula Mapolda Sulawesi Barat, Lingkungan Kalubibing, Kelurahan Mamanyu, Kecamatan Mamuju, Kota Mamuju, Sulbar, Minggu (12/1/2020).

Idham menuturkan, sebagai pejabat yang ikut bertanggung jawab atas keamanan dan keselamatan kepala negara dan keluarganya di ibu kota negara, Idham ternyata memperhatikan kesederhanaan isti Joko Widodo saat berada di bandara.

Keberangkatan ibu negara tak mencolok dan laiknya perjalanan rakyat biasa.

“Kalau ibu negara mau pulang ke Solo, di bandara dia tak diantar dan tak dijemput. Hanya ada dua paspampres (paspampres) yang lihat-lihat dari belakang. Beliau langsung duduk di ruang tunggu biasa, bersama penumpang bandara,” ujarnya.

Kapolri Jenderal Pol Idham Azis
Kapolri Jenderal Pol Idham Azis (TRIBUN/IQBAL FIRDAUS)

Perilaku ini, kata dia jauh berbeda dengan sebagian oknum perwira polisi dan istrinya.

“Kau bayangkan itu ibu kapolres, kalau mau ke Jakarta saja, semua pintu VIP di bandara ditutup. Itu baru istri kapolres, bayangkan kalau itu istri kapolda,” ujar Idham yang terdengar diikuti tawa hadirin.

Dengan nada kelakar dia melanjutkan, dengan memberi contoh kejadian itu ada di bandara Tampapadang, Mamuju.

Lalu, setelah tawa kembali terdengar menggema.

Belum lagi derai tawa mereda, kapolri melanjutkan;

“Tapi itu, contoh bukan disini, bukan di Tampapadang. Contoh saya, itu di polda lain.”

Halaman
1234
Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved