Berita Pamekasan

Napi Lapas Klas IIA Pamekasan Dilatih Mengolah Lahan Pertanian dan Peternakan, Kembangkan Ekonomi

Para napi Lapas Klas IIA Pamekasan mengembangkan sektor pertanian dan peternakan yang ada di Pondok Asimilasi.

Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM/KUSWANTO FERDIAN
Lahan peternakan yang terdapat di Pondok Asimilasi Lapas Klas IIA Pamekasan, Madura, Selasa (10/3/2020). 

Para napi Lapas Klas IIA Pamekasan mengembangkan sektor pertanian dan peternakan yang ada di Pondok Asimilasi

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian

TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Lapas Klas IIA Pamekasan terus berinovasi memberikan pelatihan dan mengembangkan perekonomian bagi narapidana.

Satu di antara inovasi yang diberikan kepada napi Lapas Klas IIA Pamekasan, yakni mengembangkan sektor pertanian dan peternakan yang ada di Pondok Asimilasi.

Kepala Lapas Klas IIA Pamekasan, M Hanafi mengatakan, napi yang menjalani pembinaan di Pondok Asimilasi ini sangat antusias bekerja.

Kejari Pamekasan Kantongi Nama Tersangka Kasus Penyelewangan Bantuan Raskin di Desa Larangan Tokol

Pura-pura ke Swalayan, Pria Pamekasan Nekat Gondol Motor Temannya, Korban Sempat Diminta Lakukan Ini

Gara-Gara Beli Dua Unit Mobil, Warga Pegantenan Pamekasan Terancam Dipenjara, Polisi Bongkar Dosanya

M Hanafi menyebut, para napi Lapas Klas IIA Pamekasan memiliki keinginan tinggi memperoleh penghasilan demi menafkahi anak dan istrinya.

Berkat kegigihan para napi, diungkapkan M Hanafi, peternakan dan pertanian di Pondok Asimilasi mengalami kemajuan pesat.

Dari sektor pertanian yang ditanam, diakuinya, kualitas padi yang ditanam para napi hasilnya cukup bagus.

"Pupuk yang digunakan hasil buatan sendiri," katanya kepada TribunMadura.com, Selasa (10/3/2020).

Namun demikian, lanjut M Hanafi, skill napi dalam membuat pupuk sangat terbatas.

Ia menyebut, napi hanya belajar otodidak dari perpustakaan yang ada di Lapas Klas IIA Pamekasan.

Lahan Pertanian yang terdapat di Pondok Asimilasi Lapas Klas IIA Pamekasan, Madura, Selasa (10/3/2020).
Lahan Pertanian yang terdapat di Pondok Asimilasi Lapas Klas IIA Pamekasan, Madura, Selasa (10/3/2020). (TRIBUNMADURA.COM/KUSWANTO FERDIAN)

PT Persebaya Indonesia Menang Gugatan Wisma Persebaya, Teriakan Wani Menggema di Ruang Sidang PN

"Sampai sekarang, belum ada pendampingan khusus dari pemerintah," ujarnya.

"Padahal, napi sangat butuh bimbingan keilmuan sebagai bekal setelah bebas nanti. Sumber daya manusia (SDM) napi cukup lemah," sambung dia.

M Hanafi menilai, pendidikan para napi yang ditahan di Lapas Klas IIA Pamekasan rata-rata rendah.

Sementara, SDM yang baik, kata dia, akan berpengaruh pada hasil produksi.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved