Virus Corona di Jawa Timur
Kasus Virus Corona di Jawa Timur Bertambah 502, Surabaya Jadi Penyumbang Pasien Covid-19 Terbanyak
Pertambahan kasus baru positif Covid-19 di Jawa Timur tembus di angka 502 kasus pada Kamis (21/5/2020).
Penulis: Fatimatuz Zahroh | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
"Namun kita masih lacak dan konfirmasi ke kabupaten kota berdasarkan domisili orang yang terkonfirmasi," sambung dia.
Dirut RSUD Dr Soetomo ini menyebutkan, tambahan kasus baru di Jawa Timur tersebut mayoritas adalah hasil PCR dari ITD Unair sebanyak 488 orang pada 18, 19, dan 20 Mei 2020.
Dikatakan Joni, tambahan kasus terbanyak ini menjadi warning bagi seluruh warga Jawa Timur bahwa seluruh warga harus disiplin dengan ketat.
Jika peningkatan kasus terus bertambah, maka yang harus disediakan pemerintah untuk masyarakat bukan hanya masker, hand sanitizer dan sosialisasi physical distancing.
• Mall di Surabaya ini Wajibkan Pengunjung dan Karyawan Pakai Face Shield saat Pandemi Covid-19
"Kalau kita tak bisa disiplin maka yang disediakan pemerintah adalah ruang observasi, rumah sakit, ventilator, dan peti mati," kata dia.
"Dan sarana yang disediakan oleh pemerintah tidak akan pernah cukup sebelum penyebarannya tidak ditangani," tegas Joni.
Ia menegaskan bahwa tambahan kasus terbanyak memang di Surabaya Raya yang kuantitaf mencapai 395 dan Malang Raya bertambah 6 orang.
Untuk itu ia meminta agar seluruh masyarakat harus disiplin mematuhi aturan Pergub, Perbup dan Perwali yang sudah mengatur PSBB.
"Tambahan Kasus ini berasal dari PDP lalu berubah jadi positif sebanyak 34 persen dan 12 persen dari ODP," tegas Joni.
• Sinopsis Episode Terakhir Drama Korea The World of the Married, Akhir Tak Terduga Nasib Lee Tae Oh
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/madura/foto/bank/originals/gubernur-jawa-timur-khofifah-indar-parawansa-4.jpg)