Berita Entertainment
SD Plus Nurul Hikmah Bersama PSBB dan JCP, Gelar Khitanan Massal Gratis dan Bagikan Ratusan Makanan
Lembaga Nurul Hikmah bersama Pamekasan Sehat Bersih Barokah (PSBB) dan Jurnalis Center Pamekasan (JCP) menggelar bakti sosial bagi-bagi makanan.
Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Elma Gloria Stevani
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian
TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Lembaga Nurul Hikmah bersama Pamekasan Sehat Bersih Barokah (PSBB) dan Jurnalis Center Pamekasan (JCP) menggelar bakti sosial bagi-bagi makanan, Minggu (8/11/2020) kemarin.
Sebanyak 150 bungkus makanan dibagikan kepada abang tukang becak, pasukan kuning (tukang sapu) dan pemulung di area kabupaten setempat.
Selain memberikan makanan, mereka juga melakukan khitanan massal gratis yang berlokasi di SD Plus Nurul Hikmah.
Baca juga: Polsek Saronggi Kabupaten Sumenep Gerebek Pesta Miras di Cafe Apoeng Kheta, 2 SPG Diamankan Polisi
Baca juga: Catatan Pakar Telematika soal Video Syur Mirip Gisel: Gaya Rambut Agak Sama Tapi Masih Bisa Dibantah
Baca juga: Pasangan Bukan Suami Istri Terciduk Razia Kamar Kos di Kota Kediri, Digelandang ke Kantor Satpol PP
Baca juga: Terpeleset saat Mandi, Kakek 90 Tahun asal Bojonegoro Tewas Tenggelam di Sungai Bengawan Solo

Ketua Jurnalis Center Pamekasan, Mulyadi Izhaq mengaku, sangat bersyukur atas kepedulian Lembaga Nurul Hikmah dan Pamekasan Sehat Bersih Barokah.
"Mungkin berkat kepedulian kita bersama dapat membantu mereka yang sedang lelah bekerja untuk menafkahi keluarganya di rumah," kata Mulyadi kepada TribunMadura.com, Senin (9/11/2020).
Meski bantuan yang diberikan sedikit, dia berharap dapat diterima dengan baik dan bisa dinikmati.
Sementara itu, Pengasuh Pesantren Nurul Hikmah, Miftahul Kamil mengatakan, dengan berbagai kegiatan sosial yang dilakukan hari ini dapat bermanfaat bagi sesama.
Baksos yang dilakukannya, Nurul Hikmah bersama PSBB dan JCP melakukan khitanan massal dan bagi-bagi makanan.
"Semoga kegiatan ini dapat membantu sesama yang kurang mampu dan bermanfaat bagi sesama," harapnya.
Pria yang akrab disapa Miftah ini juga mengatakan, kegiatan sosial seperti ini berlangsung selama dua minggu.
Artinya, khitanan massal minggu depan akan tetap dibuka.
Baca juga: Oknum Guru PNS Diduga Lakukan Pelecehan Seksual, Pemerintah Kabupaten Sampang akan Bentuk Tim Khusus
Baca juga: Gara-gara Cemburu Buta, Pria di Gresik Tega Aniaya dan Rusak Rumah Istri Siri, Korban Lapor Polisi
Baca juga: Obyek Wisata Jadi Tempat Rawan Penularan Corona, Satgas Covid-19 Nganjuk Gencar Lakukan Patroli
Baca juga: Gresik Kembali Masuk Zona Oranye Virus Corona, Orang-orang Nongkrong Lagi di Kafe dengan Live Music
Lokasi khitanan massal, kata dia, di lingkungan SD Plus Nurul Hikmah yang berlokasi di Jalan Panglima Sudirman No 7.
Oleh sebab itu, kata dia, jika ada yang berminat menyunat anaknya dipersilahkan dibawa ke lembaga tersebut.
"Kegiatan ini berlangsung setiap minggu selama dua minggu mendatang. Gratis dari kami, bahkan kami beri sarung dan obat-obatan," terangnya.
Terpisah, Ketua Pamekasan Sehat Bersih Barokah, Ra Jamaluddin Syam menuturkan bahwa kegiatan khitanan gratis ini bukan kali pertama diadakan PSBB.
"Ini kegiatan ketiga kami setelah di Desa Akkor dan Desa Larangan Slampar. Alhamdulillah kegiatan kali ini berjalan lancar," pungkasnya.