Berita Sumenep
Empat Pria Terciduk Dalam Kamar, Tak Sadar Jadi Incaran Polisi saat Asyik Pesta Sabu, 2 Orang Kabur
Polisi menggerebek sebuah kamar rumah yang berisi empat pria sedang menggelar pesta sabu.
Penulis: Ali Hafidz Syahbana | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ali Hafidz Syahbana
TRIBUNMADURA.COM, SUMENEP - Anggota Polsek Saronggi, Kabupaten Sumenep ,Madura, menangkap dua orang tersangka penyalahgunaan narkoba, Jumat (20/11/2020).
Dalam kasus itu, polisi menangkap tersangka Mohammad Hasan (28) dan Budi Hartono (41), yang saat itu berada di kamar milik Baidawi di Kecamatan Saronggi.
Tidak hanya Mohammad Hasan dan Budi Hartono, di dalam kamar itu juga berisi dua orang lainnya, yang melarikan diri dari penggerebekan polisi.
Baca juga: Nekat Gelar Pesta Sabu saat Pandemi Covid-19, Dua Warga Saronggi Sumenep ini Diringkus Polisi
Baca juga: Berita Madura Terpopuler Hari ini, Aksi Kemanusiaan Polsek Sukolilo hingga Sidak Provost Pegantenan
Kapolsek Saronggi, IPTU Wahyudi Kusdarmawan membenarkan, sebenarnya empat orang.
Sedangkan dua orang lainnya melarikan diri, termasuk pemilik rumahnya.
"Dua orang temannya melarikan diri saat dilakukan penangkapan, termasuk pemilik rumahnya itu," kata IPTU Wahyudi Kusdarmawan saat dikonfirmasi TribunMadura.com, Sabtu (21/11/2020).
IPTU Wahyudi Kusdarmawan mengaku, pihaknya tetap melakukan pengejaran pada dua tersangka temannya yang melarikan diri saat dilakukan penggerebekan.
"Kita tetap melakukan pengejaran hingga dapat," tegasnya.
Kedua tersangka yang sudah diringkus katanya, mengaku hanya satu kali melakukan pesta narkotika jenis sabu tersebut.
"Kalau pengakuannya ya hanya baru kali ini," katanya.

Baca juga: Sopir Truk Kaget Dibuntuti Orang Asing, Telanjur Hentikan Truk saat Dirasa Aman, Ujungnya Ditangkap
Baca juga: Rayuan Oknum Guru SD Berujung Penipuan, Bawa Kabur Uang Ratusan Juta dengan Janjikan Lulus PNS
IPTU Wahyudi Kusdarmawan mengimbau, khususnya warga kecamatan saronggi untuk menghindari narkoba dan meminta untuk sama-sama memberantas narkoba tersebut.
"Intinya jangan mau lah diajak menggunakan narkoba oleh pengedar, mari jauhi narkoba," pintanya.