Musim Hujan Tiba, Waspadai Penyakit Diare, Demam Berdarah dan Influenza, Simak Cara Mencegahnya

Influenza, diare, dan demam berdarah merupakan penyakit yang rentan terjadi di kala memasuki musim penghujan. Begini cara mencegahnya!

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Elma Gloria Stevani
Thinkstockphotos
Ilustrasi flu. 

Penyakit ini disebabkan oleh gigitan nyamuk Aedes Aigepty. Jenis nyamuk tersebut banyak bermunculan dan hinggap di genangan air hujan, yang terdapat ditumpukkan sampah atau benda bekas yang berceruk.

"Itu juga harus diantisipasi karena menjadi tempat perindukan nyamuk Aedes Aigepty. Jadi ketika habis hujan itu kalau ada genangan-genangan itu memang harus dihilangkan," terangnya.

Influenza

Penyakit yang terkadang diikuti dengan demam pada tubuh itu, menurut Santi, rentan terjadi karena kondisi imunitas tubuh menurun. 

Bagi mereka yang masih harus beraktivitas di luar ruangan atau saat berkendara dalam kondisi hujan. Tentu akan sangat rentan mengalami kondisi tersebut.

Gejala pilek dan hidung tersumbat, menjadi gejala klinis awal yang bakal terjadi pada tubuh seseorang penderita influenza.

Mengingat saat ini masih dalam situasi pandemi Covid-19, dan gejala klinisnya menyerupai penderita influenza. Santi menyarankan bahwa seseorang yang mulai merasakan gejala klinis tersebut untuk melakukan rapid test atau swab test.

Langkah awal itu dinilai penting untuk memastikan penyakit apa yang sejatinya sedang diidap pasien.

Namun, ungkap Santi, manakala pasien dipastikan negatif Covid-19. Pasien bisa melanjutkan pengobatan untuk menyembuhkan gejala influenza, yakni dengan mengonsumsi obat yang diresepkan oleh dokter, sekaligus mengonsumsi vitamin.

"Misalnya kalau ketika rapid test itu hasilnya non-reaktif, maka coba seminggu lagi melakukan pemeriksaan lagi. Karena pada saat gejala awal demam tidak terdeteksi, bisa jadi non-reaktif, tapi kalau di swab test, bisa positif," terangnya.

Guna menjaga ketahanan tubuh selama musim penghujan. Santi memberikan empat tips.

Baca juga: Wakil Bupati Pamekasan Rajae Meninggal, Sempat Dinyatakan Positif Covid-19 Sepulang dari Jakarta

Baca juga: Akhirnya MYD Buka Suara Setelah Jadi Tersangka Video Syur Bersama Gisel: Gue Bukan Siapa-siapa

Baca juga: Pemkab Gresik Tunda Belajar Tatap Muka di Sekolah Awal Januari 2021, Begini Penjelasan Nur Maslichah

Baca juga: Kota Malang Berlakukan Jam Malam Pukul 20.00 WIB Sampai 04.00, Masyarakat Diminta Tak Buat Kerumunan

1) Makanan bergizi untuk menjaga imunitas

Makan teratur dan cukup gizi merupakan kunci penting dalam meningkatkan imunitas selama beraktivitas saat musim penghujan atau cuaca ekstrem.

Mengingat kondisi saat ini masih Pandemi Covid-19. Saran mengatakan tidak ada salahnya asupan nutrisi tubuh harian ditambah dengan suplemen atau vitamin 

"Karena saat ini kondisi pandemi maka minum vitamin itu memang diharuskan," ujar Santi.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved