Berita Pamekasan
Modus Licik Komplotan Pencuri Kotak Amal di Pamekasan, Pura-pura Masuk Masjid Pakai Peci dan Sarung
Polres Pamekasan mengungkap modus pencurian kotak amal di 20 masjid yang dilakukan oleh 10 komplotan anak muda.
Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Elma Gloria Stevani
Reporter: Kuswanto Ferdian l Editor: Elma Gloria Stevani
TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Polres Pamekasan mengungkap modus pencurian kotak amal di 20 masjid yang dilakukan oleh 10 komplotan anak muda.
10 komplotan maling kotak amal itu ditangkap pada Rabu (27/1/2021) lalu.
Kasat Reskrim Polres Pamekasan, AKP Adhi Putranto Utomo mengatakan, berdasarkan rekaman CCTV, modus yang dilakukan puluhan komplotan maling kotak ini berpura-pura memasuki masjid dengan memakai sarung dan peci.
Sebelum melancarkan aksinya, mereka terlebih dahulu melihat ke kiri dan kanan.
• Ramalan SHIO Kamis 4 Februari 2021: Shio Tikus Bingung Dalam Hal Asmara, Shio Kambing Jauhkan Gosip
• Ramalan Shio Tikus, Macan, Kuda dan Naga Besok Kamis 4 Februari 2021: Siap-Siap Dapat Keberuntungan
• Baru 8 Jam Menikah, Artis Cantik Ini Minta Cerai dari Suami Sebelum Malam Pertama, Ini Penyebabnya
• Imlek 2021, Ramalan Shio Kamis 4 Februari 2021 Shio Monyet Meraih Kesuksesan, Shio Babi Penuh Gairah
Saat situasi area masjid dirasa aman, lalu komplotan maling itu langsung mengambil kotak amal dan dimasukkan ke dalam mobil.
Mobil yang mereka pakai untuk mencuri, menggunakan mobil rental Ertiga berplat nomor W 1977 TD, berwarna putih.
"Namun ada juga pelaku yang mencongkel kotak amal di area masjid," kata AKP Adhi Putranto Utomo kepada TribunMadura.com, Rabu (3/2/2021).
Sebagian kotak amal yang dicuri dan yang tidak bisa dicongkel oleh pelaku, ada yang dirusak di dalam mobil.
Lalu kotaknya, mereka buang di area persawahan atau di tempat sepi.
"Mereka mencurinya malam hari," ungkapnya.
Kata AKP Adhi, pertamakali tersangka yang ditangkap oleh anggotanya yaitu otak pelaku, berinisial FDK, warga Kecamatan Proppo.
FDK ditangkap pada 26 Januari 2021 sekitar pukul 14.00 WIB di wilayah Kecamatan Proppo, Kabupaten Pamekasan.
"Awalnya kami ikuti tersangka yang menjadi otak pelaku utama ini dari belakang. Setelah itu kami tangkap," ucapnya.
Setelah berhasil mengamankan pelaku utama, Tim Resmob Sakera Sakti Polres Pamekasan langsung melakukan pengembangan ke daerah lain, dan berhasil mengamankan sembilan tersangka lainnya.