Ibu-ibu di Pasar Pecinan Kabupaten Bangkalan Berebut Masker dari Bupati RK Abdul Latif Amin Imron

Reporter: Ahmad Faisol l Editor: Elma Gloria Stevani

TRIBUNMADURA.COM, BANGKALAN - Kehadiran Bupati Bangkalan RK Abdul Latif Amin Imron (Ra Latif) menyita perhatian ibu-ibu pengunjung dan pedagang di Pasar Pecinan, Jalan Panglima Sudirman, Kamis (4/2/2021).

Suasana pasar yang berlokasi di jantung Kota Bangkalan itu mendadak semakin riuh, begitu Ra Latif bersama rombongan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) menyusuri sudut-sudut Pasar Pecinan.

"Pak Bupati, saya satu maskernya," teriak ibu muda sambil merangsek untuk mendekati Ra Latif.

Dalam kesempatan tersebut, turut membagikan masker Wakil Bupati Mohni, Dandim 0829 Letkol Kav Ari Setyawan Wibowo, Danlanal Batuporon  Letkol Laut (P) Dodi Hermanto, Kapolres Bangkalan AKBP Didik Hariyanto, dan Kepala PN Bangkalan Masykur Hidayat.

• Kronologi Jatuhnya Sriwijaya Air: SJ 182 Take Off Pukul 14.36 WIB, Terbang Selama 4 Menit Lalu Jatuh

• Terjawab Sudah Penyebab Sriwijaya Air SJ-182 Jatuh Bukan karena Meledak, KNKT: Utuh saat Tabrak Air

• Download Lagu MP3 Sayang Tolong Jangan Marah-Marah R Angkotasan, Populer TikTok, Dilengkapi Lirik

• Download Lagu MP3 Cidro Didi Kempot versi DJ Remix, Viral di TikTok, Lengkap Lirik dan Terjemahan

Isteri Bupati, Ny Zaenab Latif turut mendampingi bersama isteri dari unsur Forkopimda Bangkalan lainnya.

Melihat antusias para pengunjung dan pedagang Pasar Pecinan, senyum Ra Latif jelas tampak kendati balutan masker menutupi mulut dan hidungnya. 

"Ibu-ibu, maskernya jangan hanya dikalungkan tetapi dipakai dengan benar menutupi hidung dan mulut. Apalagi saat berkomunikasi dengan orang lain," pesan Ra Latif.

Usai bagi-bagi masker, Ra Latif menyatakan, tingkat kesadaran warga dalam menggunakan masker telah meningkat.

Menurutnya, pasar merupakan tempat berkumpulnya banyak orang dari berbagai segmen. Sehingga bisa dijadikan tolok ukur terkait disiplin penerapan protokol kesehatan.

"Saya cukup senang saat berkeliling tadi. Karena lebih dari 90 persen warga sudah menggunakan masker," jelasnya.

Ia berharap, masyarakat tetap  menjaga disiplin protokol kesehatan guna memutus rantai penyebaran Covid-19 di Kabupaten Bangkalan.

"Karena disiplin protokol kesehatan itu adalah vaksin utama dalam memutus penyebaran Covid-19," tuturnya.

Sebelumnya, Ra Latif telah menerbitkan Peraturan Bupati Nomor 46 tahun 2020 tentang Percepatan Pencegahan dan Penanganan Covid-19.

Dalam perbup tersebut, telah diatur Protokol Kesehatan di semua aspek. Mulai dari penyelenggaraan pemerintahan, kesehatan, sosial, budaya dan ekonomi.

"Bagi masyarakat yang tidak mematuhi protokol kesehatan,  seperti tidak menggunakan masker ketika keluar rumah akan dikenai sangsi," pungkasnya.

Selain di dalam pasar, Ra Latif bersama unsur Forkopimda Bangkalan juga membagikan masker ke para pengendara yang melintas di kawasan perniagaan itu.

Hingga Rabu (3/2/2021), update Peta Sebaran Covid-19 Kabupaten Bangkalan menunjukkan angka positif terkonfirmasi sejumlah 1.482 orang dan pasien sembuh sejumlah 1.116 orang.

Berdasarkan tingkat resiko penyebaran, Kecamatan Socah masih berstatus Zona Merah atau beresiko tinggi tingkat penyebaran Covid-19.

Sedangkan 14 kecamatan berstatus zona oranye dan tiga kecamatan lainnya berstatus zona kuning.

• Jajaran Korem 084 Bhaskara Jaya Kunjungi Pamekasan, Pantau Langsung Penerapan Protokol Kesehatan

• Ponorogo Masuk Zona Oranye Covid-19, Bupati Ipong: Kesadaran Masyarakat Patuhi Protokol Kesehatan

• Sanksi Pemecatan Secara Tak Hormat Menanti ASN Kabupaten Sampang yang Terlibat Organisasi Terlarang

• Pemerintah Kota Malang Tambah 4 RS Rujukan Covid-19, Total Jadi 11 Rumah Sakit