Doa di Pagi Hari Ketika akan Menjalankan Aktivitas, Agar Diberi Kemudahan dan Kelancaran Rezeki
Berikut ini bacaan doa di pagi hari Nabi Muhammad SAW, amalan agar mendapat kemudahan dan kelancaran rezeki.
Editor: Elma Gloria Stevani
TRIBUNMADURA.COM - Umat muslim di seluruh penjuru dunia biasanya selalu memanjatkan doa-doa ketika akan mengawali hari.
Sudah sepatutnya hal tersebut dilakukan agar mendapatkan keberkahan dan selalu bersemangat ketika menjalani aktivitas.
Bagi pedagang di pasar, maka ia akan berangkat sebelum datangnya shubuh.
• Ramalan Zodiak Cinta Rabu 10 Februari 2021, Ikatan Cinta Scorpio Sulit Diguncang, Sikap Gemini Kasar
• Ingin Banjir Rezeki, Enam Amalan Sunnah Pagi Hari Ini Jadi Bekal Agar Dibuatkan Rumah Emas di Surga
• Update Ramalan Shio 10 Februari 2021, Shio Kelinci Mikir Hal Penting Hingga Shio Ayam Sedikit Bicara
• Hasil PPKM Selama Dua Tahap, Laju Penyebaran Covid-19 di Jatim Sudah di Bawah 1
Sebagian orang yang lain ada yang ke kantor, membuka toko atau bahkan menjual jasa dari satu rumah ke rumah yang lain.
Satu hal yang sama, mereka berusaha menjemput rezeki Tuhan.
Orang-orang itu akan berharap agar harinya baik dan usahanya akan membuahkan hasil.
Pagi adalah waktu ideal orang-orang mencari rezeki Allah SWT.
Nabi Muhammad SAW mendoakan umatnya di pagi hari. Doa itu ada dalam sebuah hadits dari Shokhr Al Ghomidy.
اللَّهُمَّ بَارِكْ لأُمَّتِى فِى بُكُورِهَا
Artinya: "Ya Allah, berkahilah umatku di waktu paginya." (HR. Abu Daud)
Supaya Anda mendapatkan pagi dan hari yang berkah, ada doa dari Nabi Muhammad SAW yang bisa Anda lafalkan.
Berikut doa Nabi dikutip dari Kitab Al Adzkar karya Imam An Nawawi.
اَللَّهُمَّ بِكَ أَصْبَحْنَا وَبِكَ أَمْسَيْنَا، وَبِكَ نَحْيَا، وَبِكَ نَمُوْتُ، وَإِلَيْكَ النُّشُوْرُ
Allahumma bika ashbahna, wa bika amsaina, wa bika nahya, wa bika namutu, wa ilaikan nusyuru
Artinya: "Ya Allah, dengan-Mu aku berpagi hari, dengan-Mu aku bersore hari, dengan-Mu kami hidup, dengan-Mu kami mati. Hanya kepada-Mu (kami) kembali,” (HR Abu Dawud, At-Turmudzi, Ibnu Majah, dan lainnya).
Mengucapkan doa di pagi hari, juga menjadi dzikir dalam mengingat Allah SWT.
Allah SWT berfirman dalam Al Quran surat Al Jumuah ayat 10.
فَاِذَا قُضِيَتِ الصَّلٰوةُ فَانْتَشِرُوْا فِى الْاَرْضِ وَابْتَغُوْا مِنْ فَضْلِ اللّٰهِ وَاذْكُرُوا اللّٰهَ كَثِيْرًا لَّعَلَّكُمْ تُفْلِحُوْنَ
Artinya: "Apabila sholat telah dilaksanakan, maka bertebaranlah kamu di bumi; carilah karunia Allah dan ingatlah Allah banyak-banyak agar kamu beruntung."
Adapun berikut ini bacaan doa sore hari Nabi Muhammad SAW, amalan Nabi supaya dijauhkan dari kejahatan malam hari.
Sore hari menjadi waktu di mana orang-orang sudah beranjak pulang dari pekerjaannya.
Ada juga yang masih mencari rezeki hingga petang setelah itu baru pulang.
Sebagian yang lain baru berangkat mencari rezeki di malam hari.
Bagi yang sudah pulang lalu berkumpul dengan keluarga, tentu ingin agar malamnya penuh keberkahan dan bisa beribadah kepada Allah.
Sedangkan bagi yang masih bekerja selain mengharap keberkahan, tentu mengharap agar selama bekerja selamat hingga selesai.
Ada doa sore hari yang dianjurkan oleh Nabi Muhammad SAW.
Berikut doa Nabi dikutip dari Kitab Al Adzkar karya Imam An Nawawi.
اَللَّهُمَّ بِكَ أَمْسَيْنَا، وَبِكَ نَحْيَا، وَبِكَ نَمُوْتُ، وَإِلَيْكَ النُّشُوْرُ
Allahumma bika amsaina, wa bika nahya, wa bika namutu, wa ilaikan nusyur
Artinya: "Ya Allah, dengan-Mu aku bersore hari, dengan-Mu kami hidup, dengan-Mu kami mati. Hanya kepada-Mu (kami) kembali.” (HR Abu Dawud, At-Turmudzi, Ibnu Majah, dan lainnya)
Imam An Nawawi juga menjelaskan doa lain Nabi Muhammad SAW.
Doa ada dalam hadits dari Ibnu Mas'ud ra.
أَمْسَيْنَا وَأَمْسَى المُلْكُ للهِ، وَالحَمْدُ للهِ، لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ لَهُ المُلْكُ وَلَهُ الحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ، رَبِّ أَسْأَلُكَ خَيْرَ مَا فِي هَذِهِ اللَّيْلَةِ وَخَيْرَ مَا بَعْدَهَا وَأَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا فِي هَذِهِ اللَيْلَةِ وَشَرِّ مَا بَعْدَهَا، رَبِّ أَعُوذُ بِكَ مِنَ الكَسْلِ وَسُوْءِ الكِبَرِ، أَعُوذُ بِكَ مِنْ عَذَابٍ فِي النَّارِ وَعَذَابٍ فِي القَبْرِ
Amsaina wa amsal mulkulillahi walhamdulillahi, la ilaha illallahu wahdahu la syarikalah, lahulmulku walahulhamdu wahuwa ‘ala kulli syai‘in qadir. Rabbi, as’aluka khaira ma fi hadzihil lailata wakhaira ma ba‘daha, wa a‘udzubika min syarri ma fi hadzihil lailata wa khaira ma ba‘daha. Rabbi, a‘udzu bika minal kasli wa su’il kibari. A‘udzu bika min ‘adzabin fin nari wa ‘adzabin dil qabri.
Artinya: "Kami dan kuasa Allah bersore hari. Segala puji bagi Allah. Tiada tuhan selain Allah yang maha esa, tiada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya segala kuasa dan puji. Dia kuasa atas segala sesuatu. Tuhanku, aku memohon kepada-Mu kebaikan malam ini dan malam sesudahnya. Aku memohon perlindungan-Mu kejahatan malam ini dan malam sesudahnya. Tuhanku, aku memohon perlindungan-Mu dari kemalasan dan kedaifan masa tua. Aku memohon perlindungan-Mu dari siksa neraka dan siksa kubur.”
Semoga bermanfaat bagi Anda
• Satgas Covid-19 Tulungagung Bolehkan Warga Gelar Hajatan, Objek Wisata Belum Diizinkan Buka Kembali
• Kampung Melon Napote, Desa Marparan & Desa Adat Napo Sampang Jadi Prioritas Pengelolaan Desa Wisata
• Besok, Pemerintah Kabupaten Kediri Dijadwalkan Lakukan Vaksinasi Covid-19 Dosis Kedua Serentak
• Blitar Ikut Terapkan PPKM Mikro di Tingkat RT dan RW, Ini Upaya yang Dilakukan untuk Tekan Covid-19