Gejala Demam Berdarah yang Perlu Diketahui, Jangan Tunda Periksa ke Dokter Jika Alami Tanda ini

Gejala demam berdarah. Sayangnya, banyak orang tidak mengalami tanda atau gejala infeksi dengue.

Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
Tribunstyle.com
Nyamuk - gejala demam berdarah 

Tanda-tanda peringatan demam berdarah parah dapat berkembang dengan cepat.

Tanda-tanda peringatan ini biasanya dimulai 1 atau 2 hari pertama setelah demam hilang, dan mungkin termasuk:

  • Sakit perut yang parah
  • Muntah terus menerus
  • Pendarahan dari gusi atau hidung
  • Darah dalam urine, tinja, atau muntahan
  • Pendarahan di bawah kulit, yang mungkin terlihat seperti memar
  • Sulit bernapas atau napas cepat
  • Kelelahan atau lemas
  • Lekas marah atau gelisah

Lantas, kapan harus ke dokter?

Perlu dipahami, demam berdarah parah adalah keadaan darurat medis yang mengancam jiwa.

Segera cari pertolongan medis jika:

  • Anda baru-baru ini mengunjungi daerah di mana demam berdarah diketahui terjadi
  • Anda mengalami demam dan
  • Anda mengembangkan salah satu tanda peringatan, seperti sakit perut yang parah, muntah, kesulitan bernapas, atau darah di hidung, gusi, muntah atau tinja

Jika Anda baru-baru ini bepergian dan mengalami demam, serta gejala ringan demam berdarah, jangan tunda untuk segera menghubungi dokter.

Diagnosis demam berdarah

Melansir Health Line, dokter biasanya akan mendiagnosis jenis virus dengue dan kemudian mulai mencari tanda-tanda demam berdarah dengue.

Dokter kemungkinan akan melakukan hal berikut:

  • Periksa tekanan darah Periksa kulit, mata, dan kelenjar
  • Melakukan tes darah dan studi koagulasi
  • Melakukan rontgen dada

Selain melakukan tes tersebut, dokter mungkin juga akan mengajukan pertanyaan tentang riwayat kesehatan pribadi dan keluarga Anda.

Dokter akan bertanya tentang gaya hidup dan perjalanan Anda baru-baru ini.

Cara mengobati demam berdarah

Tujuan pengobatan demam berdarah dengue adalah untuk mengatasi gejala dan mencegah infeksi menjadi lebih parah.

Kasus yang parah mungkin memerlukan perawatan darurat seperti: Hidrasi dengan cairan intravena (IV) Obat bebas atau resep untuk mengatasi rasa sakit

  • Terapi elektrolit
  • Transfusi darah
  • Pemantauan tekanan darah yang cermat
  • Terapi oksigen Observasi keperawatan terampil

Semua metode ini ditujukan untuk mengendalikan dan meringankan gejala demam berdarah sambil membantu tubuh sembuh secara alami.

Dokter akan terus memantau respons tubuh penderita.

Demam berdarah yang parah seringkali lebih sulit diobati karena gejalanya lebih buruk dan muncul lebih cepat.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "8 Gejala Demam Berdarah (DBD) yang Perlu Diwaspadai"

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved