Jangan Salah Langkah, Ini Prosedur Menyelamatkan Orang yang Tersengat Listrik Agar Sama-Sama Selamat
Sengatan listrik tidak hanya dapat membahayakan korbannya. Anda juga bisa ikut menjadi korban saat mencoba menolongnya.
Editor: Ayu Mufidah KS
TRIBUNMADURA.COM - Sengatan listrik tidak hanya dapat membahayakan korbannya.
Anda juga bisa ikut menjadi korban saat mencoba menolong orang yang terkena sengatan listrik.
Potensi bahaya itu bisa terjadi jika pertolongan orang tersengat listrik dilakukan tanpa prosedur yang tepat.
Baca juga: Jual Es Dawet Sejak Tahun 1984, Bu Matun Cuma 3 Kali Naikkan Harga, Warung Legendaris di Ponorogo
Baca juga: BERITA MADURA TERPOPULER: Maling Motor Ceburkan Diri ke Laut hingga Anggota DPRD Masuk Gorong-Gorong
Efek sengatan listrik pada korbannya
Efek sengatan listrik tergantung pada jenis arus listriknya.
Seberapa besar voltasenya dan bagaimana arus itu mengalir ke tubuh korban.
Selain itu, efeknya juga tergantung pada seberapa cepat orang itu mendapatkan pertolongan.
Jika terlambat, maka nyawa pun bisa melayang.
Adapun sengatan listrik dapat menyebabkan luka bakar.
Tapi ada juga yang tidak meninggalkan bekas yang terlihat pada kulit.
Dalam kedua kasus tersebut, arus listrik yang melewati tubuh dapat menyebabkan kerusakan internal, serangan jantung, atau cedera lainnya.
Dalam keadaan tertentu, listrik dalam jumlah kecil pun bisa berakibat fatal.
Baca juga: Simak Manfaat Mengonsumsi Sayur dan Buah saat Puasa, Dianjurkan saat Sahur dan Berbuka Puasa
Kapan harus menghubungi dokter?
Seseorang yang terluka karena kontak dengan listrik harus diperiksa oleh dokter.
Peringatan
- Jangan menyentuh orang yang cedera jika dia masih bersentuhan dengan arus listrik.
- Hubungi nomor darurat lokal Anda jika sumber luka bakar adalah kabel tegangan tinggi. Jangan berada di dekat kabel bertegangan tinggi hingga daya dimatikan. Saluran listrik di atas kepala biasanya tidak diisolasi. Tetaplah berada setidaknya sejauh 20 kaki (sekitar 6 meter) - lebih jauh jika kabel melompat dan menyala.
- Jangan memindahkan orang yang mengalami cedera listrik kecuali dia dalam bahaya langsung.
Kapan harus mencari perawatan darurat?
Hubungi nomor darurat lokal Anda jika orang yang cedera mengalami:
- Luka bakar parah
- Kebingungan
- Sulit bernafas
- Masalah irama jantung (aritmia)
- Gagal jantung
- Nyeri otot dan kontraksi
- Kejang
- Penurunan kesadaran
Lakukan tindakan ini segera sambil menunggu bantuan medis:
- Matikan sumber listrik, jika memungkinkan. Jika tidak, jauhkan sumber dari Anda dan orang tersebut, dengan menggunakan benda kering non-konduktor yang terbuat dari karton, plastik, atau kayu.
- Mulailah CPR jika orang tersebut tidak menunjukkan tanda-tanda sirkulasi, seperti pernapasan, batuk, atau gerakan.
- Cobalah untuk mencegah orang yang terluka menjadi kedinginan.
- Oleskan perban. Tutupi area yang terbakar dengan perban steril, jika tersedia, atau kain bersih. Jangan gunakan selimut atau handuk, karena serat yang lepas bisa menempel pada luka bakar. (*/Mayo Clinic)
Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul Hal-hal yang Harus Dilakukan Saat Hendak Menyelamatkan Orang Tersengat Listrik