Kapal Motor Sabuk Nusantara Terbakar
Terungkap Penyebab Terbakarnya KM Sabuk Nusantara Sumenep Karena Puntung Rokok, Ini Kata Polisi
Kapal KM. Sabuk Nusantara 91 tersebut tujuan ke pulau Karamian, Kecamatan Masalembu terbakar akibat puntung rokok
Penulis: Ali Hafidz Syahbana | Editor: Samsul Arifin
lihat foto
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ali Hafidz Syahbana
TRIBUNMADURA.COM, SUMENEP - Kasi Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti Sutioningtyas menyebutkan terbakarnya kapal KM. Sabuk Nusantara 91 di pulau Masalembu Sumenep akibat dari buntung rokok.
Kapal KM. Sabuk Nusantara 91 tersebut tujuan ke pulau Karamian, Kecamatan Masalembu.
"Diduga di sebabkan buntung rokok yang mengenai kasur penumpang di dek 1 KM. Sabuk Nusantara 91," ungkap AKP Widiarti Sutioningtyas.
Terbakarnya KM. Sabuk Nusantara 91 itu tepat di pelabuhan pulau Masalembu Sumenep, tepatnya hari Jumat (16/9/2022) sekira pukul 07.05 WIB.
Mantan Kapolsek Kota Sumenep ini belum mengungkapkan, KM. Sabuk Nusantara 91 sebelum tiba di pelabuhan Masalembu dari mana. Hanya saja tiba di lokasi pelabunan pukul 06.00 WIB.
"Tiba di pelabuhan masalembu pukul 06.00 WIB akan melanjutkan perjalanan ke pulau Karamian," pungkasnya.
Diketahui sebelumhya, Kapal KM. Sabuk Nusantara 91 terbakat di pelabuhan pulau Masalembu, Kabupaten Sumenep Madura.
Peristiwa itu terjadi pada hari Jumat (16/9/2022) sekira pukul 07.05 WIB yang mengakibatkan satu orang dari empat korban dikabarkan meningga dunia (MD).
"Iya benar, terjadi kebakaran kapal KM. Sabuk Nusantara 91 di pelabuhan pulau Masalembu tadi pagi pukul 07.05 WIB," kata Kasi Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti Sutioningtyas saat dikonfirmasi TribunMadura.com.
Baca juga: BREAKING NEWS ; Kapal KM Nusantara 91 Tebakar di Pulau Masalembu Sumenep, 1 Orang Meninggal Dunia
Akibat dari terbakarnya KM. Sabuk Nusantara 91 tersebut, satu orang dari empat korban yang tewas diketahui bernama Novi Albert Lombogia (56) warga asal ikan mungsing 7/83 Rt 013, Rw 004 perak barat krembang Surabaya.
Informasi lengkap dan menarik lainnya Berita Madura dan Berita Sumenep hanya di GoogleNews TribunMadura.com
Sedangkan tiga lainnya, diketahui diantaranya Pujiawati (46) warga Dusun Sudu Mampir, RT 01 RW 01, Keramian, Masalembu.
Daniel (55) asal Surabaya dan Norbiya (57) warga Dusun Air hidup Keramian pulau Masalembu.
"Tempat kejadiannya bersandar di pelabuhan pulau Masalembu," ungkapnya
