Berita Madura
Siswa ini Duduk di Atas Atap Sekolah Sambil Kebingungan, Guru Jelaskan Awal Mula Kejadian
JN berhasil dievakuasi setelah dua guru olah raga dan anggota Polres Pamekasan naik atap mendekati JN dan membujuk agar turun.
Penulis: Muchsin Rasjid | Editor: Aqwamit Torik
Sementara di area sekolah J beredar kasak-kusuk yang menyebut alasan J naik ke atas genting sekolahnya gegara Hpnya dirampas gurunya.
Sehingga membuat J ngambek.
Namun hal itu dibantah oleh Polsek setempat.
Menurut Iptu D Riawanto, naiknya J ke atas genting sekolahnya tanpa kesadaran dan bukan karena masalah Hpnya yang dirampas.
"Anak tersebut di luar nalar dan kesadaran akibat dari kecelakaan, bukan karena HP, bukan karena masalah hp atau apapun. Tanpa kesadaran," tegasnya.
Iptu D Riawanto mengaku bersyukur, berkat kesigapan dari anggotanya dan tim BPBD Pamekasan, J bisa segera dievakuasi turun.
Saat ini J sedang dalam pengawasan guru BK setempat untuk terus dilakukan pemantauan dalam aktivitas sehari-harinya di sekolah.
"Secara umum tidak ada karena penyitaan hp, itu akibat dari kecelakaan," tutupnya.
Kepala SMA Ali Umar Arhab juga menambahkan, setelah di konseling, siswa tersebut dimungkinkan kesadarannya terganggu .
Pengakuan J, saat berada di atas genting sekolahnya, ia langsung kebingungan.
"Kok tahu-tahu sudah di sini (di atas genting sekolah)," kata Kepala Sekolah J saat ditemui di lokasi.
Bahkan guru J mengaku bingung karena tidak seperti biasanya siswa tersebut melakukan hal aneh seperti itu.
Apalagi untuk naik ke atas genting sekolah lantai dua itu sangat susah.
"Alhamdulillah sekarang sudah pulih anaknya," syukurnya.
Kini pihak sekolah mengistirahatkan J dirumahnya selama dua hari.