Berita Madura
Pelayanan PLN Sampang Dikeluhkan Warga, Keberadaan Kabel dan Tiang Listrik di Mengancam Nyawa
Keberadaan kabel listrik yang bergelantungan ditambah tiang listrik yang miring hingga nyaris roboh sangat mengancam nyawa.
Penulis: Hanggara Pratama | Editor: Aqwamit Torik
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Hanggara Pratama
TRIBUNMADURA.COM, SAMPANG - Warga Desa Banjar Talela, Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang, Madura selalu dihantui rasa kecemasan saat melintas di Dusun Taman Sareh, Desa setempat.
Keberadaan kabel listrik yang bergelantungan ditambah tiang listrik yang miring hingga nyaris roboh sangat mengancam nyawa.
Salah satu Tokoh Pemuda Desa Banjar Talela, Jumadi mengatakan bahwa kondisi kabel dan tiang listrik di desanya itu sudah terjadi sejak beberapa bulan lalu.
Akibat tidak ada penanganan dari pihak terkait, pernah terjadi insiden kecelakaan yang menimpa warga atau pengguna jalan.
Baca juga: Arti Mimpi Kecelakaan Motor Menurut Primbon Jawa, Jadi Cerminan Pertanda Rasa Trauma di Masa Lalu
Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunMadura.com
"Kabel itu melintang di tengah jalan sehingga membuat warga terjatuh dari kendaraannya," ujarnya.
Atas insiden itu, kata Jumadi warga melaporkan ke PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Rayon Sampang, namun tak ada respon padahal sudah berkali-kali.
"Jadi warga memilih menopang kabel dengan bambu agar tidak terjadi lagi kecelakaan yang serupa," terangnya.
Sementara, Kepala Desa (Kades) Banjar Talela Holid menyampaikan keberadaan kabel kendor serta tiang yang nyaris roboh tidak hanya berada di satu lokasi saja.
Pihaknya mengaku tidak berani melakukan upaya apapun lantaran berisiko tinggi sehingga berharap ada penanganan khusus dari PLN Rayon Sampang.
"Sebelumnya kami sudah menyampaikan ke pihak PLN tapi belum ada perbaikan, semoga saja dalam waktu dekat ini ada perbaikan," tuturnya.
Terpisah, Manajer PT PLN (Persero) Rayon Sampang, Abdul Ghafur meminta agar pihak desa untuk melaporkan kondisi kabel dan tiang di Desa Banjar Talela melalui surat agar dapat ditindaklanjuti.
"Kirim surat dulu ya pak, kita lihat kondisi," singkatnya.
