Berita Madura
Aksi Mogok Tongkang Penyebrangan Talango-Kalianget, Warga Minta Pemkab Sumenep Ambil Sikap Tegas
Karena dampak dari aksi mogok kapal tongkang atau Kapal Motor (KM) penyebrangan Talango- Kalianget mengantre panjang.
Penulis: Ali Hafidz Syahbana | Editor: Samsul Arifin
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ali Hafidz Syahbana
TRIBUNMADURA.COM, SUMENEP - Sejumlah sopir roda empat yang menumpuk dan mengular di pelabuhan Kalianget - Talango meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep mengambil sikap tegas.
Karena dampak dari aksi mogok kapal tongkang atau Kapal Motor (KM) penyebrangan Talango- Kalianget mengantre panjang.
Tidak hanyak menumpuk, namun warga juga keluhkan kerugian waktu hingga menunggu berjam-jam untuk melintas.
Baca juga: Dua Kapal Tongkang Penyebrangan Talango-Kalianget Sumenep Mogok Kerja, Terjadi Antrean Panjang
"Kami meminta Pemerintah ambil langkah tegas dalam persoalan antrean ini, tongkangnya hanya satu yang beroperasi," tutur salah satu sopir Pick Up yang biasa mengirim barang ke wilayah Talango.
Hal yang sama juga dikeluhkan, jika antrean panjang karena tongkang yang beroperasi hanya satu tongkang, yakni KM. Samporna Maju.
Untuk dijetahui, aksi mogok 2 kapal tongkang sejak Kamis (2/2/2023) dari pagi hingga malam hari.
Bahkan hari ini, Jumat (3/2/2023) tongkang yang beroperasi hanya KM. Samporna Maju dan antrean menumpuk kembali terjadi di penyebrangan Talango - Kalianget.
150 WBP Lapas Narkotika Pamekasan Jalani Rehabilitasi, Kalapas Komitmen Bebaskan dari Kecanduan |
![]() |
---|
Pemkab Pamekasan Jalin Kolaborasi dengan Perum Perhutani KPH Madura, Gagas Hutan Jadi Tempat Wisata |
![]() |
---|
Dinilai Meresahkan 6 Warung Remang-remang di Terminal Bancaran Bangkalan Ditutup |
![]() |
---|
Disdikbud Pamekasan Lestarikan Kearifan Lokal Madura, Gelar Bimtek Musik Karawitan |
![]() |
---|
WBP Lapas Pamekasan Panen Raya Padi, Berkah Ramadan Dapat 150 Karung Berkat Program Asimilasi |
![]() |
---|