Berita Madura
115 Warga Pamekasan Terjangkit DBD, Dinkes Gencar Kampanyekan Hidup Bersih dan Imbau Warga
Kepala Dinkes Pamekasan, dr. Saifuddin menyampaikan, pihaknya mengedukasi masyarakat agar senantiasa menjaga lingkungan bersih.
Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Aqwamit Torik
Sementara hingga tanggal 16 Februari terdata sebanyak 25 penderita.
"Semprot itu bukan satu-satunya cara, itu kan hanya membunuh nyamuk-nyamuk dewasa, jentiknya itu yang resiko. Musim hujan yang masih tinggi intensitasnya ini kita mewaspadai penyakit-penyakit yang bersumber dari lingkungan, seperti penyakit diare, batuk, pileg, termasuk juga demam berdarah," ucap dia
DBD adalah salah satu jenis penyakit infeksi, tetapi berbeda dengan penularan penyakit infeksi lain seperti COVID-19 yang penularannya dapat terjadi secara langsung dari satu orang ke orang lain, DBD membutuhkan adanya perantara nyamuk Aedes Aegypti untuk menghantarkan virus dengue ke tubuh manusia.
Nyamuk yang berwarna hitam dengan belang-belang di sekujur tubuhnya ini biasa meninggalkan jentik-jentiknya di genangan air yang bersih.
Ketika nyamuk pembawa virus ini berhasil menggigit kulit manusia, virus akan berpindah melalui gigitan tersebut.
"Oleh karena itu, masyarakat harus peduli menjaga stamina, jangan stres, makan yang sehat, cukup istirahat, menjaga lingkungan agar nyamuk-nyamuk atau kuman di lingkungan kita itu bersih," pintanya.
Transportasi Murah Meriah Trans Jatim Surabaya-Madura, Bayar Rp 5 Ribu Bisa Nikmati Fasilitas Nyaman |
![]() |
---|
Sudah Ada TransJatim, Warga Madura Ternyata Masih Suka Naik Bus Rute Jauh |
![]() |
---|
Kronologi Meninggalnya Warga Madura di Gurun Pasir saat Ingin Naik Haji Secara Ilegal |
![]() |
---|
Kunjungi Kangean, Kementerian Kelautan dan Perikanan Survei Budidaya Lobster Milik PT Balad Grup |
![]() |
---|
Bangkalan Larang Kelulusan SD-SMA Pakai Toga, Cukup Tasyakuran, Ikuti Gebrakan Gubernur Dedi Mulyadi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.