Berita Madura
Berangkat Kloter Pertama, 70 Calon Jemaah Haji Asal Bangkalan Gagal Berangkat, ada Kendala
Dari jumlah CJH di Bangkalan, sebanyak 70 CJH dipastikan gagal berangkat ke Tanah Suci Mekkah karena berbagai faktor.
Penulis: Ahmad Faisol | Editor: Aqwamit Torik
TRIBUNMADURA.COM, BANGKALAN – Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bangkalan akan memberangkatkan sejumlah 602 calon jamaah haji (CJH) yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) pertama.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 70 CJH dipastikan gagal berangkat ke Tanah Suci Mekkah karena berbagai faktor.
Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bangkalan, Arif Rochman mengungkapkan, sebanyak 602 CJH Bangkalan itu terbagi dalam dua kloter. Dengan rincian kloter pertama sejumlah 445 CJH, sementara kloter kedua sebanyak 157 CJH dan bergabung dengan kabupaten lain; kloter CJH Surabaya dan Madiun.
“Sejatinya jumlah CJH Bangkalan porsi asli tahun berjalan sebanyak 665 orang. Namun yang telah melunasi sejumlah 585 CJH. Sehingga ada 70 CJH yang menunda keberangkatan,” ungkap Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bangkalan, Arif Rochman, Jumat (19/5/2023).
Baca juga: Potret Haru Iringi Keberangkatan Jamaah Haji Tertua se Indonesia Kakek Harun, Naik Motor Bareng Cucu
Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunMadura.com
Arif menjelaskan kendala-kendala yang menjadi faktor puluhan CJH Bangkalan menunda keberangkatannya yakni karena faktor lanjut usia, bekerja di luar negeri tetapi belum mendapatkan masa cuti kerja, karena pasangannya belum bisa berangkat, ada juga yang ternyata baru diketahui hamil karena hamil tidak boleh berangkat.
“Kebijakan pemerintah tidak ada pendampingan dan penggabungan, seperti lansia tidak ada yang mendampingi. Sehingga CJH lansia memilih untuk menunda dengan harapan tahun depan ada kebijakan seperti tahun sebelumnya. Begitu juga dengan pasangan suami isteri, tidak ada penggabungan,” pungkas Arif. (edo/ahmad faisol )
Transportasi Murah Meriah Trans Jatim Surabaya-Madura, Bayar Rp 5 Ribu Bisa Nikmati Fasilitas Nyaman |
![]() |
---|
Sudah Ada TransJatim, Warga Madura Ternyata Masih Suka Naik Bus Rute Jauh |
![]() |
---|
Kronologi Meninggalnya Warga Madura di Gurun Pasir saat Ingin Naik Haji Secara Ilegal |
![]() |
---|
Kunjungi Kangean, Kementerian Kelautan dan Perikanan Survei Budidaya Lobster Milik PT Balad Grup |
![]() |
---|
Bangkalan Larang Kelulusan SD-SMA Pakai Toga, Cukup Tasyakuran, Ikuti Gebrakan Gubernur Dedi Mulyadi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.