Berita Pamekasan
Satpol PP Peringatkan PKL Arek Lancor Segera Pindah ke Lokasi yang Disediakan, Sebagian Masih Bandel
Keberadaan PKL yang menempati kawasan terlarang kini mulai ditertibkan, terutama di sekitar area monumen Arek Lancor Pamekasan
Penulis: Muchsin Rasjid | Editor: Aqwamit Torik
Yusuf menyadari, dalam penertiban PKL ini perlu dukungan dan kesadaran masyarakat.
Baca juga: Kapolsek Tlanakan Ungkap Penyebab Terbakarnya Gubuk Hunian Ningnan, Puntung Rokok Jadi Dugaan
Baca juga: Jadwal AS Roma vs SC Braga, Dua Pemain Asuhan Jose Mourinho Tumbang Sebelum Laga Uji Coba
Baca juga: Polemik Seragam Sekolah, SMAN 1 Mojokerto Tak Wajibkan Wali Murid Beli di Sekolah, Beri Pilihan
Baca juga: Alasan Polisi Terlambat Soal Viralnya Emak yang Gerebek Sarang Narkoba: Nggak Tahunya Pindah
Sebab mereka menolak pindah, lantaran di antaranya masyarakat yang datang membeli barang dagangannya.
“Yang seringkali kami dengar, bila kami menemui mereka, alasannya di tempat itu ramai pembeli,” ujar Yusuf.
Pantauan di lapangan, para PKL itu yang memadati area monumen Arek Lancor, berjualan mainan anak-anak. Makanan ringan, minuman dan buah-buahan, terutama di depan kantor Pemerintah Provinsi Jawa Timur, Badan Koordinasi Wilayah (Bakorwil) Pemerintahan dan Pembangunan Pamekasan, berjejer puluhan mobil milik PKL.
“Kami berjualan di sini merasa nyaman. Karena di sini ramai dengan lalu lalang warga yang melintas. Kalau kami pindah ke sana, masih pikir-pikir dulu, karena khawatir dagangan kami tidak laku,” kata salah seorang PKL. (Muchsin Rasjid)
Kisah Warga Pamekasan yang Tempuh Jarak 3 Km untuk Dapat Air Bersih, BPBD Mulai Bergerak |
![]() |
---|
Terjawab Asal Mula Isu Vaksin Campak Haram di Pamekasan, Sikap Ortu Bebal |
![]() |
---|
Mengenal Sosok Kiai Abdul Qidam Pamekasan, Keturunan Wali Songo yang Berdakwah Lewat Pemerintahan |
![]() |
---|
Balita di Pamekasan Banyak yang Positif Penyakit Campak, Jumlahnya Melonjak Tajam |
![]() |
---|
Tunggu Viralnya Baliho Selamat Datang di Desa Maling, Polres Pamekasan Baru Bergerak Tangkap Maling |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.