Petaka Bianglala Pasar Malam Pamekasan

Pemilik Wahana Bianglala di Pasar Malam Pamekasan Kuak Penyebab Putusnya Rantai, Mesin Mati Dadakan

Siti Aminah mengatakan, rantai wahana Bianglala miliknya yang semalam putus saat beroperasi itu sedang diperbaiki.

Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Ficca Ayu
TribunMadura.com/Kuswanto Ferdian
Penanggungjawab Pasar Malam Sedangdang Pamekasan, Siti Aminah. Penuturan dia, semalam saat rantai wahana Bianglala itu putus ada sekitar 4 orang yang menaiki. 

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian

TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Penyelenggara Pasar Malam Sedangdang, Kabupaten Pamekasan, Madura membeberkan kronologis lengkap putusnya rantai wahana Bianglala yang membuat warga setempat heboh, Selasa (29/8/2023) malam.

Penanggung Jawab Pasar Malam Sedangdang Pamekasan, Siti Aminah mengatakan, rantai wahana Bianglala miliknya yang semalam putus saat beroperasi itu sedang diperbaiki, terutama rantai yang rusak sudah diganti.

Penuturan dia, semalam saat rantai wahana Bianglala itu putus ada sekitar 4 orang yang menaiki.

"Sudah diperbaiki nunggu rantainya yang baru nanti datang," kata Siti Aminah, Rabu (30/8/2023).

Baca juga: BREAKING NEWS - Rantai Wahana Bianglala di Pasar Malam Sedangdang Pamekasan Putus

Menurut Siti Aminah, dimungkinkan nanti malam Bianglala tersebut setelah kondisinya normal akan dioperasikan kembali.

Sedangkan, peristiwa semalam, dari manajemen Taman Ria Fair tidak memberikan kompensasi apapun kepada pengunjung yang menaiki wahana Bianglala yang rantainya putus tersebut.

Alasannya karena tidak ada korban dan tidak ada pengunjung yang menaiki mengalami cedera.

"Memang harus diperbaiki dan kami antisipasi kejadian itu tidak terjadi lagi. Kejadian itu tidak disengaja sama sekali," ujar Siti Aminah.

Aminah menjamin tidak akan terjadi kejadian seperti semalam setelah rantai wahana Bianglala miliknya itu diperbaiki.

Baca juga: Update Terbaru Korban Wahana Kenpark Surabaya, Total Korban Menjadi 17 Orang, Ditambah 1 Anak

Pengakuan dia, perawatan semua wahana milik Taman Ria Fair ini dicek setiap hari sebelum dioperasikan.

Biasanya pengecekan semua onderdil wahana Bianglala tersebut dilakukan sekitar pukul 15.00 WIB sebelum dioperasikan untuk pengunjung.

"Pengecekan yang kami lakukan mulai dari kerapatan bautnya, kondisi radiatornya, dan kondisi mesinnya. Memang kami cek setiap hari karena ini menyangkut keselamatan pengunjung yang naik," tegasnya.

Pendapat Aminah, rantai wahana Bianglala yang putus itu sesuai standar ukuran dan putus bukan karena tidak sesuai ukuran.

Penelusuran dia, putusnya rantai wahana Bianglala di Pasar Malam Sedangdang Pamekasan ini karena mesinnya seketika tidak berjalan, lalu menyebabkan tidak seimbang. 

"Bisa juga karena rantainya kecantol. Kalau sudah rusak kami ganti yang baru," tutupnya.

Baca Berita Madura lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved