Perang Hamas Lawan Israel

Beda Reaksi Pemimpin Dunia soal Perang Hamas Lawan Israel, Ukraina dan Rusia Sikapnya Sama

Perang antara Hamas lawan Israel memicu reaksi para pemimpin dunia. Mereka terbelah dalam dua pihak

Editor: Januar
AHMAD GHARABLI/AFP
Tim pemadam kebakaran Israel memadamkan api di tempat parkir di luar sebuah bangunan tempat tinggal menyusul serangan roket dari Jalur Gaza di kota Ashkelon, Israel selatan, pada 7 Oktober 2023. Militan Palestina telah memulai "perang" melawan Israel, negara mereka. kata menteri pertahanan pada 7 Oktober setelah rentetan roket ditembakkan dan para pejuang dari daerah kantong Palestina menyusup ke Israel, sebuah peningkatan besar dalam konflik Israel-Palestina. 

TRIBUNMADURA.COM- Perang antara Hamas lawan Israel memicu reaksi para pemimpin dunia.

Mereka terbelah dalam dua pihak.

Ada yang pro Israel, ada pula yang pro Hamas.

Berikut ini reaksi para pemimpin dunia atas serangan terbesar kelompok Hamas yang menguasai Palestina terhadap Israel.

Dilansir dari Tribunnews.com, rentetan roket ditembakkan dari Jalur Gaza pada Sabtu (7/10/2023) pagi.

Pertempuran terjadi sepanjang hari, dan serangan roket baru menghantam Tel Aviv dan daerah lainnya pada Sabtu malam, dilansir CNN.

Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu mengeluarkan statement-nya bahwa Israel sedang berperang dengan Palestina.

Militan Gaza dilaporkan menembakkan ribuan roket dan memasuki Israel melalui darat, laut dan udara menggunakan paralayang.

Baca juga: Aksi Heroik Paspampres Soeharto Lawan 4 Pengawal PM Israel yang Berulah, Sampai Todongkan Senjata

Setidaknya 300 orang tewas dan ribuan lainnya terluka di Israel, kata para pejabat.

Mulai dari Rusia dan Ukraina yang juga dilanda konflik hingga Iran dan Turki, kalangan internasional menyampaikan tanggapan mereka terkait serangan Hamas Palestina ke Israel.


Berikut reaksi internasional terhadap konflik yang terjadi sejauh ini:

1. Rusia


Dikutip dari Interfax, Rusia mengatakan pihaknya melakukan kontak dengan Israel, Palestina dan negara-negara Arab sehubungan dengan meningkatnya konflik Israel-Palestina.

"Tentu saja kami selalu menyerukan pengendalian diri," kata Wakil Menteri Luar Negeri Mikhail Bogdanov.

2. Ukraina

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved