Ribuan Peserta Seleksi PPPK Sumenep 2023 Ikuti Tes CAT, Bupati Achmad Fauzi Berikan Semangat

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ali Hafidz Syahbana

TRIBUNMADURA.COM, SUMENEP - Sebanyak 2.813 peserta seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep mengikuti tes berbasis Computer Assisted Test (CAT) Tahun 2023.

Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo memantau langsung dan berikan semangat bagi seluruh peserta seleksi PPPK yang mengikuti tes CAT yang berlangsung di UNIBA Madura Batuan Sumenep pada Minggu (12/11/2023).

"Kami memberikan semangat kepada peserta seleksi PPPK yang mengikuti tes CAT untuk mengerjakan soal dengan tenang dan sabar."

"Kenapa, karena yang jelas kompetisinya sangat ketat dengan jumlah peserta ribuan. Namun, kebutuhannya sangat terbatas," tutur Achmad Fauzi Wongsojudo pada TribunMadura.com.

Dari 2.813 orang peserta itu akan merebutkan 311 orang atau kuota yang disediakan untuk mengisi formasi PPPK baik Guru, Teknis dan Tenaga Kesehatan.

Cak Fauzi mengharapkan, penerimaan PPPK Pemkab Sumenep ini bisa menjadi jawaban kebutuhan aparatur negara dalam rangka meningkatkan kinerja birokrasi untuk memberikan pelayanan terbaik kepada Masyarakat.

"Seleksi PPPK ini diharapkan benar-benar menghasilkan aparatur yang profesional dan berkualitas demi mendorong pembangunan di daerah," katanya.

Cak Fauzi memastikan, bahwa pelaksanaan seleksi CAT bagi peserta PPPK Tahun 2023 ini berjalan lancar tanpa ada kendala yang menghambat pelaksanaannya.

Karenanya, orang nomor satu di lingkungan Pemkab Sumenep ini meminta tim pendukung seleksi CASN Kabupaten Sumenep untuk selalu mempersiapkan pelaksanaan CAT selanjutnya supaya tetap lancar.

"Semoga saja, pelaksanaan seleksi CAT berjalan lancar hingga akhir supaya peserta tidak terganggu dan fokus mengerjakan soal-soal," katanya.

Terpisah, Plt Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Sumenep Arif Firmanto menyampaikan bahwa sebanyak 2.813 peserta yang mendaftar PPPK dengan pilihan lokasi test di Kabupaten Sumenep.

Rinciannya, PPPK Guru sebanyak 1.628 orang, PPPK Teknis sebanyak 562 orang dan PPPK Tenaga Kesehatan sebanyak 623 orang.

Ribuan pendaftar itu untuk mengisi kebutuhan atau kuota 311 orang, yakni PPPK Guru sebanyak 183 orang, PPPK Teknis sebanyak 64 orang dan PPPK Tenaga Kesehatan sebanyak 64 orang.

"Ratusan kuota PPPK itu sesuai kebutuhan pemerintah daerah. Sehingga penempatan tugasnya menyesuaikan dengan usulan setiap perangkat daerah," tutur Arif Firmanto, Senin (13/11/2023).

Secara keseluruhan peserta seleksi calon ASN 2023 yang memilih lokasi test mandiri BKN di titik lokasi Universitas Bahaudin Mudhary Kabupaten Sumenep sebanyak 6.856 orang, rinciannya CPNS sebanyak 704 orang, PPPK guru sebanyak 2.616 orang, PPPK teknis sebanyak 1.850 orang, dan PPPK tenaga kesehatan sebanyak 1.686 orang.

Sedangkan untuk pelaksanaan tes CAT itu dimulai dari tanggal 12 - 21 November 2023 di UNIBA Sumenep Madura.

"Untuk peserta yang ikut hari kemerin (Minggu 12 November 2023) sebanyak 400 orang peserta. Sementara hari ini (13/11/2023) sebanyak 600 Peserta dan seterusnya," pungkasnya.

Pihaknya menjelaskan, penentu kelulusan PPPK untuk guru melalui perangkingan dan untuk tenaga teknik serta Nakes melalui passing grade atau nilai batas minimal yang wajib dipenuhi peserta Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS agar bisa lanjut ke tahapan berikutnya.

Namun untuk kali ini tambahnya, tahapan seleksi untuk PPPK hanya dilakukan satu kali saja.

"Dalam proses seleksi CAT adalah murni. Bagi mereka yang lulus adalah karena hasil jawabannya memang benar. Sehingga sama sekali tidak ada pesanan dari pihak manapun karena, skorring nilai dilakukan dengan transparan dan dapat langsung diketahui oleh semua pihak," paparnya.

Arif Firmanto berharap, bagi seluruh peserta agar belajar secara maksimal sesuai kompetensi formasi yang dituju.

"Tidak lupa agar meminta doa restu dari orang tua, serta selalu berdoa kepada Allah SWT agar diberi kemudahan dalam menjawab semua pertanyaan," pesannya.

Ikuti berita seputar Sumenep