Berita Malang

Gantikan Wisuda Anak, Ortu di Malang Tak BIsa Tahan Kesedihan: Maaf Ma, Tugasku Selesai

Sebanyak dua wisudawan Universitas Brawijaya (UB) periode 11 meninggal dunia karena sakit.

|
Editor: Januar
TribunMadura/ Sylvianita Widyawati
Sebanyak dua wisudawan Universitas Brawijaya (UB) periode 11 meninggal dunia karena sakit. Karena itu dalam prosesi wisuda, Sabtu (24/2/2024), ijazah keduanya diwakili keluarga dan sahabat di Gedung Samantha Krida. Keduanya adalah almarhum Muhammad Rizki Rafiandhika SP dari Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian. Serta almarhum Prayoga Avrian Wardana SSos dari Program Studi Sosiologi FISIP. 

Laporan wartawan Tribun Jatim Network, Sylvianita Widyawati

TRIBUNMADURA.COM, MALANG-Sebanyak dua wisudawan Universitas Brawijaya (UB) periode 11 meninggal dunia karena sakit.

Karena itu dalam prosesi wisuda, Sabtu (24/2/2024), ijazah keduanya diwakili keluarga dan sahabat di Gedung Samantha Krida.

Keduanya adalah almarhum Muhammad Rizki Rafiandhika SP dari Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian.

Serta almarhum Prayoga Avrian Wardana SSos dari Program Studi Sosiologi FISIP.

Rafi, diwakili oleh kedua orang tuanya yaitu Ir Nunik Sri Andayani dan Ir Hadi Roseno MSc untuk menerima ijazah secara langsung dari Rektor UB Prof Widodom Rafi adalah mahasiswa angkatan 2014 melalui jalur tanpa tes atau Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNPTN).

Sebagai anak bungsu dari tiga bersaudara, Rafi sangat dekat dengan ibunda.

Almarhum bahkan mendirikan kafe bersama teman-teman kuliahnya.

Baca juga: Nasib Guru Sudah Mengabdi 18 Tahun Tetiba Dipecat, Alasan Gegara Ijazah, ‘Padahal Tunggu Wisuda’

“Karena sambil bekerja, maka kuliahnya agak sedikit molor. Dan setelah selesai sidang skripsi, dia bilang maaf ya ma, tugasku sudah selesai,” tutur Ibunda sebagaimana dalam rilis humas UB, Sabtu (24/2/2024). Ia meninggal pada 4 Februari 2023 karena penyakit autoimun.

“Sejak kecil tidak pernah sakit parah. Kejadiannya begitu cepat, empat hari dirawat di RS, lalu pulang dan berobat jalan, namun beberapa hari kemudian mengeluh sakit lagi hingga masuk ICU dan meninggal dunia,” ceritanya. Ia menyampaikan terima kasih kepada dosen pembimbing skripsi Rafi, yakni Dr Rachman Hartono SP MP. Bahkan ahkan terus menjalin komunikasi dengan keluarga saat Rafi sakit.

Kakak Rafi, Nizar Rizki Firstyadhika yang juga turut hadir dalam wisuda ini menuturkan almarhum sosok yang bertanggung jawab, penyayang, dan perhatian dengan keluarga.

“Meskipun anak terakhir tetapi tidak pernah manja, justru sangat dewasa dalam menyikapi segalanya. Dia juga sangat sayang terhadap keponakan yang masih kecil-kecil, sering mengajak bermain. Bahkan disaat-saat terakhir hidupnya, dia tidak pernah mengeluh kesakitan dan merepotkan kami semua,” papar Nizar.

Sedang pengambilan ijazah Prayoga Avrian Wardana SSos diwakilkan oleh teman sesama wisudawan, yakni Wignaya Saraswati. Sebab orangtua almarhum berhalangan hadir karena masalah kesehatan.

Almarhum Prayoga adalah mahasiswa UB angkatan 2015.

Almarhum berasal dari Banyuwangi dan diterima di Sosiologi FISIP UB lewat jalur SNMPTN.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved