Desa Patean Langganan Banjir, Meluap ke Jalan Raya Sumenep-Pamekasan dan Banyak Motor Mogok

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ali Hafidz Syahbana

TRIBUNMADURA.COM, SUMENEP - Desa Patean Kecamatan Batuan, Kabupaten Sumenep Madura menjadi langganan banjir setiap tahun atau ketika musim hujan.

Bahkan, Jalan Raya Sumenep-Pamekasan atau jalan utama kota Sumenep ini tidak lepas dari genangan air hinga sedalam lutut orang dewasa.

Sejak hari Selasa - Kamis (12 - 14 Maret 2024) hujan terjadi di wilayah Sumenep ini berturut-turut, membuat sejumlah ruas jalan utama dan pemukiman warga di lokasi tersebut terjadi banjir. Bahkan, jalan raya yang digenangi air itu mengakibatkan arus lalu lintas macet.

Sehingga, petugas dari Polres Sumenep langsung tutun untuk membantu pengendara agar tidak mengganggu arus lalu lintas.

Sejumlah sepeda motor warga yang melintas itu mogok. Polisi lalu lintas (Polantas) pun ikut membantu mendorong sepeda motor warga.

"Genangan air di jalan raya Sumenep - Pamekasan itu (Desa Patean) sangat menggangu kelancaran arus lalulintas. Sehingga kita turunkan anggota untuk mengurai kemacetan. Selain itu, anggota juga bantu mendorong kendaraan warga yang mogok," ungkap Kasatlantas Polres Sumenep Akp Alimuddin Nasution pada TribunMadura.com.

Baca juga: Banjir Bangkalan, LMI Rescue 5 Lakukan Respon Cepat, Evakuasi Para Korban

Ketinggian air di titik jalan utama itu lanjutnya, sekitar 40-50 centimeter. Sehingga, bagi kendaraan roda dua cukup sulit melintas dan diminta harus berhati-hati.

Selain itu juga, akibat genangan air diruas jalan dipadati kendaraan yang membuat petugas lalu lintas harus mengurai kemacetan. Pengendara pun diminta bersabar dan berhati-hati karena jalan licin.

"Kita selain mengatasi kemacetan, juga mengingatkan pengendara agar berhati-hati karena jalannya licin," kata AKP Alimuddin.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com