Pelaku Carok Saksi di Sampang Ditangkap
BREAKING NEWS - Kapolri Turun Tangan, 3 Pelaku Carok Saksi Cabup Sampang Ditangkap: Usut Tuntas
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyebutkan sudah ada tiga orang tersangka pembacokan terhadap pendukung sekaligus saksi dari Paslon
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Taufiq Rochman
"Maka kita dukung dengan pelaksanaan Pemilu yang yang baik pemilu yang konstruktif sehingga nanti terpilih calon pemimpin khususnya di tingkat daerah yang bisa menjalankan apa yang menjadi amanat rakyat kepada pimpinan," pungkasnya.
Slamet Junaidi Beri Bantuan
Sementara itu, sebagai bentuk kepedulian, Slamet Junaidi berkomitmen untuk mendukung penuh keluarga almarhum, terutama anak-anaknya.
"Kami akan menanggung biaya pendidikan mereka hingga selesai kuliah, bahkan sampai mendapatkan pekerjaan yang layak," kata Slamet Junaidi.
Menurutnya, komitmen tersebut merupakan tanggung jawab moral bagi dirinya untuk memastikan keluarga almarhum tidak kehilangan harapan di masa depan.
Di samping itu, kasus pembunuhan ini menjadi Atensi bersama untuk memastikan keadilan ditegakkan dengan transparan dan tanpa diskriminasi.
“Kita semua berharap agar aparat penegak hukum dapat bekerja dengan profesional dan memastikan pelaku yang bersalah dihukum sesuai dengan hukum yang berlaku,” tuturnya.
Sementara, Paman Korban, Abu Sidik menyampaikan, sangat berterima kasih atas kepedulian yang diberikan kepada keluarga dari keponakannya.
"Beliau sangat bijak, saya sangat bangga mudah-mudahan apa yang diinginkan tercapai," harapnya.
Kepribadian Korban
Korban yang juga sebagai pendukung sekaligus saksi dari Paslon Cabup Nomor urut 2 Slamet-Mahfudz itu dikenal memiliki kepribadian yang baik dan selalu mengedepankan sopan santun.
Hal tersebut disampaikan Paman Korban, Abu Sidik. Dimana dirinya sangat mengenal keponakannya tersebut.
Abu Sidik mengatakan bahwa, dari kecil sampai korban berkeluarga hingga memiliki anak tidak pernah neko-neko dengan orang lain, termasuk tetangga dan warga lainnya.
"Keponakanan (korban) saya ini sangat ramah, adat sopan santun ke timuran yang diterapkan oleh keponakan saya ini," ujarnya.
Bahkan, dirinya sempat bertanya kepada warga lainnya di tempat tinggal korban. Korban dinilai sangat baik dan taat bekerja sebab, meskipun tengah malam korban pergi ke lokasi kerja misalkan ada panggilan.
| Dugaan Pemalsuan Makam Tokoh Agama di Sumenep: Awalnya Bhuju' Lanceng Tiba-tiba Berganti Nama |
|
|---|
| Hitung-hitungan Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026, Irak Jadi Penentu |
|
|---|
| Disdikbud Pamekasan Usulkan Musik Daul Jadi Warisan Budaya Tak Benda Nasional 2025 |
|
|---|
| Alasan Mendasar Persela Pecat Aji Santoso, Ragil Sudirman Ditunjuk Jadi Karteker |
|
|---|
| Tragedi Ponpes Al Khoziny Jadi Pelajaran, Bangkalan Siap Data dan Evaluasi Semua Ponpes |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.