Pemkab Minta Masyarakat Pandai Beli Minyak Goreng setelah Jaringan Pemalsuan di Sampang Dibongkar

Laporan wartawan TribunMadura.com, Hanggara Pratama 

TRIBUNMADURA.COM, SAMPANG - Masyarakat Kabupaten Sampang, Madura harus berhati-hati dan pandai saat membeli minyak goreng, terutama tidak membeli minyak yang berlebel palsu. 

Sebab, Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jawa Timur membongkar jaringan pemalsuan minyak goreng curah berlabel Minyakita di Kecamatan Sokobanah, Sampang pada (12/3/2025).

Pelaku menggunakan modus mengemas minyak goreng curah ke dalam kemasan berlabel Minyakita ukuran 1 liter dan 5 liter.

Namun dengan volume yang lebih sedikit dari seharusnya, kemasan 5 liter hanya terisi sekitar 4,5 liter, sementara kemasan 1 liter hanya berisi 800-890 milimeter.

Kepala Diskopindag Sampang, Chairijah mengatakan bahwa, pasca penggrebekan pabrik minyakita itu, pihaknya menghimbau kepada masyarakat untuk lebih jeli dalam membeli minyak goreng.

"Untuk mengetahui minyak goreng tersebut asli apa tidak dengan cara melihat BPOM-nya, kalau tidak ada berarti palsu," ujarnya, Minggu (16/3/2025).

Untuk meminimalisir minyak palsu beredar di wilayah kerjanya, pihaknya berjanji kedepan akan lebih aktif melakukan monitoring ke sejumlah pembelanjaan.

"Ke depan kami ingin mengecek langsung kondisi barang utamanya menjelang lebaran ini. Selain kondisinya, harga barang juga kami cek agar tidak naik terlalu tinggi," pungkasnya. 

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com