Ketahui 5 Kelebihan dan Kekurangan e-SIM Dibanding Kartu SIM Fisik, Benarkah Lebih Cepat?

Pemerintah mengimbau masyarakat untuk migrasi kartu SIM fisik ke e-SIM.  Lantas apa kelebihan dan kekurangan e-SIM dibanding SIM fisik?

Penulis: Lia Handayani | Editor: Arie Noer Rachmawati
Kompas.com
E-SIM - Ilustrasi e-SIM pada ponsel. Diketahui e-SIM, tertanam langsung di dalam perangkat secara permanen tepatnya pada motherboard. 

TRIBUNMADURA.COM - Pemerintah mengimbau masyarakat untuk migrasi kartu SIM fisik ke e-SIM

Adapun e-SIM, tertanam langsung di dalam perangkat secara permanen tepatnya pada motherboard.

Hal ini sangat berbeda dengan kartu SIM tradisional yang biasanya berbentuk kecil dan harus dimasukkan secara manual ke dalam slot di ponsel.

Baca juga: Cegah Generasi Muda dari Pengaruh Buruk HP, Polres Pamekasan Gagas Program Perpustakaan Keliling

Proses aktivasi e-SIM pun sangat praktis, cukup dengan memindai QR code yang diberikan oleh operator seluler melalui layar ponsel, pengguna sudah bisa langsung menikmati layanan komunikasi dan internet.

Dilansir dari Kompas.com, Senin (14/4/2025), Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid mengimbau masyarakat agar mulai bertransisi dari kartu SIM fisik ke teknologi e-SIM. 

Langkah ini bukan hanya sekadar mengikuti perkembangan zaman.

Akan tetapi juga sebagai upaya konkret dalam mencegah tindak kejahatan digital seperti spam, phishing, hingga aktivitas perjudian daring.

Untuk mendukung langkah tersebut, Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemenkomdigi) juga tengah menyiapkan regulasi baru dalam bentuk Peraturan Menteri (Permenkomdigi) yang akan mengatur lebih lanjut mengenai penerapan dan penggunaan e-SIM secara nasional.

Baca juga: Cegah Generasi Muda dari Pengaruh Buruk HP, Polres Pamekasan Gagas Program Perpustakaan Keliling

Kelebihan e-SIM Dibandingkan SIM Biasa

Adopsi teknologi baru tentu harus dilandasi dengan pemahaman mengenai manfaatnya.

Nah, berikut ini beberapa kelebihan e-SIM yang membuatnya unggul dibandingkan kartu SIM konvensional:

  1. Tidak Bisa Hilang atau Rusak Fisik

Karena tertanam di dalam perangkat, e-SIM tidak bisa jatuh, tercecer atau patah. 

Hal ini sangat membantu mengurangi risiko kehilangan konektivitas akibat kelalaian pengguna.

 2. Aktivasi Cepat dan Praktis

Untuk mengaktifkan e-SIM, kamu hanya perlu memindai barcode dari operator seluler.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved