Sebab sekitar pukul 09.00 korban diketahui duduk di warung makan yang berada di pinggir Jalan raya Bunten Barat.
Kemudian, pada pukul 11.00 korban pergi ke sebuah toko yang lokasinya tidak jauh dari warung seeblumnya dan di toko tersebut korban dibacok hingga tewas.
"Tidak ada yang melihat kejadian pembunuhan itu, pemilik toko pun saat itu sedang kebelakang," tegasnya.
• Notaris Cewek ini Dijebloskan Kejari Tanjung Perak Surabaya ke Rutan Medaeng
• Gara-gara Bilang Tidak Tahu saat Ditanya Sesuatu, Pria Bangkalan Madura ini Dibacok Celurit 8 Orang
• Wanita Blitar ini Mau Bunuh Diri Tidur Diatas Rel, Klakson KA Terdengar Lalu Hal Tak Terduga Terjadi
• Tabrak Pemotor, Bus PO Sugeng Rahayu Terguling di Ring Road Kota Madiun dan Tindih Kepala Murdjiati
Dibacok saat Naik Motor
Sebelumnya, kasus pembacokan pria misterius terjadi di Desa Bunten Barat, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Sampang, Madura, Rabu (25/9/2019).
Menurut warga setempat, peristiwa pembacokan menimpa seorang pengendara sepeda motor.
Saat tengah asyik berkendara di lokasi itulah, pengendara sepeda motor dihadang sebuah mobil berwarna putih.
Dari dalam mobil, beberapa orang keluar dan langsung membacok pengendara motor.
"Pelaku yang membacok sebanyak lima orang," kata warga setempat.
"Korban langsung meninggal di tempat," sambung dia.
Kapolsek Ketapang, Iptu Budi Purnomo membenarkan adanya pembacokan tersebut.
Namun, Iptu Budi Purnomo mengaku masih mendalami motif dan pelaku pembacokan.
"Saat ini kami masih melakukan penyelidikan, tapi peristiwa itu memang benar terjadi," pungkasnya.