Baca tanpa iklan
TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Kasatkorna Banser, Alfa Isnaeni wafat pada Rabu (11/3/2020) karena serangan jantung.
Menanggapi kabar tersebut, Pimpinan Wilayah (PW) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Jawa Timur menyampaikan duka mendalam atas meninggalnya Kasatkornas Banser GP Ansor, Alfa Isnaeni.
Ketua PW Gerakan Pemuda Ansor Jawa Timur (PW GP Ansor Jatim) menyebut, Alfa Isnaeni adalah tokoh teladan.
"Kami menghaturkan duka mendalam. Beliau (Alfa Isnaeni) meninggal sekitar pukul 11.19 WIB karena serangan jantung saat berada di Jakarta," kata Ketua PW Ansor Jatim, Syafiq Sauqi kepada TribunMadura.com ketika dikonfirmasi di Surabaya, Rabu (11/3/2020).
Terlait riwayat penyakit jantung yang diderita Alfa, Gus Syafiq mengaku tak tahu.
• Tolak Alih Fungsi Lahan Pertanian Jadi Tambak Udang, Massa Pemuda Timur Daya Demo DPRD Sumenep
• Kasatkorwil Banser Jatim Gus Irsyad Ajak Masyarakat Doakan Almarhum Kasatkornas Banser Alfa Isnaeni
• Kasatkornas Banser Alfa Isnaeni Meninggal karena Serangan Jantung, Rencana Dimakamkan di Tulungagung
"Beliau selama ini selalu mendukung kegiatan Ansor Jatim dengan selalu hadir di berbagai even kami," ungkap Gus Syafiq.
"Bahkan, setelah beliau menjadi Kasatkornas Banser, beliau bukan hanya berada di Jatim, namun juga berkeliling Indonesia. Beliau nampak sehat selama ini," tegasnya.
Tak mengherankan apabila kepergian Alfa mengagetkan pihaknya. "Kami terkejut. Kepergian beliau cukup mendadak. In sha Allah beliau husnul khatimah dan mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya," jelasnya.
Gus Syafiq mengenang Alfa sebagai tokoh teladan bagi para kader muda, banom Nahdlatul Ulama (NU). Khususnya, di Jatim.
"Beliau mantan Ketua PW Ansor Jatim kemudian menjadi Kasatkornas Banser. Seluruh Ansor di Jatim adalah kader beliau," kata Gus Syafiq.
Ansor Jatim sangat berduka atas kepergian Alfa.
"Kami bersaksi bahwa Almarhum adalah tokoh baik dan kader terbaik dari GP Ansor Jatim," tegasnya.
Pihaknya juga menginstruksikan kader Ansor di Jatim untuk bersama menggelar doa bersama.
"Kami instruksikan seluruh kader Ansor untuk Sholat Gaib. Pada Malam Jumat nanti, kami juga akan menggelar doa bersama," katanya.
Saat ini, pihaknya tengah fokus untuk membantu keluarga Almarhum dalam menyiapkan kepulangan.
"Kami juga akan mengikuti pengajian dan tahlil di rumah duka," katanya.
Rencananya, Ansor Jatim akan ikut mengawal kepulangan Alfa yang rencananya akan dikebumikan di Tulungagung.
• 2 Pasien Covid-19 di Indonesia Negatif Virus Corona, Bisakah Pasien yang Sembuh Terinfeksi Lagi?
• Hendak Masuk Kelas untuk Kuliah, Januari Lupa Cabut Kunci Motor, Honda Scoopy Raib Digondol Maling
• Eks Stopper Martapura Jadi Rekrutan Terakhir Arema FC Sebelum Bursa Transfer Liga 1 2020 Ditutup
"Almarhum akan tiba di Surabaya sore hari ini," kata Gus Syafiq menambahkan.
Informasi sebelumnya, Ketua PW Gerakan Pemuda Ansor Jawa Timur (PW GP Ansor Jatim), Syafiq Syauqi menginformasikan Kasatkorna Banser, Alfa Isnaeni wafat pada Rabu (11/3/2020) sekitar pukul 11.30 WIB.
"Iya meninggal karena serangan jantung lebih kurang pukul 11.30 WIB tadi," ucap Ketua GP Ansor Jatim, Syafiq Syauqi, Rabu (11/3/2020).
Gus Syafiq, sapaan Syafiq Syauqi mengatakan, Alfa Isnaeni mendapat serangan jantung saat berada di Kantor PP GP Ansor, Kramat Raya, Jakarta Pusat.
"Sedang ada pertemuan dengan kader-kader Ansor dan Banser. Lalu kena serangan jantung," ucap Gus Syafiq
"Sempat dilarikan ke RS Kramat Jati tapi tidak tertolong," lanjutnya.
Jenazah, ucap Gus Syafiq rencananya akan dimakamkan di kampung halaman Alfa Isnaeni di Tulungagung.
"Rencananya hari ini jenazah di bawa ke Tulungagung. Kami (Ansor Jatim) juga sedang berkoordinasi dengan Protokol Pemprov Jawa Timur untuk memperlancar prosesnya," ujar Gus Syafiq yang juga menantu Bupati Tuban, Fathul Huda ini.
• Klaim Bersih dari Corona, Korea Utara Diam-diam Minta Alat Tes Virus Corona ke Rusia untuk 7000 Jiwa
• Hilang 1 Bulan, Siswi SMK Cantik di Sidoarjo Dibuang ke Sungai, Diduga Jadi Korban Pembunuhan
• Teller Bank BUMN di Sumenep Gelapkan Dana Nasabah RP 800 Juta, Kejaksaan Enggan Sebut Nama Bank