TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Penutupan dua ruas jalan utama di Kota Surabaya, Jalan Raya Darmo dan Jalan Tunjungan mulai diberlakukan mulai hari ini, Rabu (1/4/2020).
Rencananya penutupan kedua ruas jalan itu akan berlangsung hingga dua pekan ke depan, hingga Selasa (14/3/2020) mendatang.
Kedua jalan itu tidak serta merta bakal ditutup total, sehingga membuat akses jalan masyarakat menuju sejumlah area publik atau objek vital di sepanjang tersebut terhambat.
• Puluhan Santri Asal Pamekasan Apresiasi Kerja Cepat Tim Satgas Covid-19 Terkait Penanganan Corona
• Liburkan Skuad Laskar Trunojoyo, Pelatih Persesa Sampang Minta Pemain Tetap Latihan Individu
• Madura FC Resmi Rampungkan Kontrak 16 Pemain untuk Liga 3 2020
Ditlantas Polda Jatim yang berkoordinasi dengan Satlantas Polrestabes Surabaya sudah menerapkan aturan jam melintas di sepanjang ruas jalan itu.
TribunJatim.com mencoba mendatangi Jalan Raya Darmo yang ditutup mulai pukul 10.00 WIB itu.
Sejauh mata memandang di ruas jalan tersebut, nyaris tidak ada aktivitas apapun, kecuali terpantau beberapa petugas kebersihan dari Dinas Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau (DKRT) Kota Surabaya, yang tengah sibuk menyapu dedaunan Pohon Sono kering yang berjatuhan di aspal jalan yang sepi.
Tampak pula beberapa orang pegawai perkantoran yang berdiri di bahu jalan, seakan tengah menikmati suasana sepi jalanan protokol utama kota di depan tempat mereka bekerja yang biasanya padat oleh lalu lalang kendaraan.
Berdasarkan data yang dihimpun TribunMadura.com, sepanjang jalan tersebut terdapat sedikitnya 27 bangunan objek vital.
Mulai dari gedung perbankan, hotel, rumah sakit, apotek, cafe dan toko swalayan.
Namun dari sekian jumlah bangunan objek vital itu, sepanjang jalan itu didominasi gedung perkantoran perbankan, tercatat sedikitnya 13 gedung perbankan.
Pantauan TribunJatim.com hampir semua gedung perbankan tampak masih membuka layanan nasabah, meskipun kondisi ruas jalan di depan kantornya bakal ditutup selama dua pekan.
Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Jatim AKBP Adhitya Panji memastikan, semua kantor layanan perbankan di sepanjang ruas jalan yang ditutup masih tetap buka.
"Iya masih buka," katanya saat dihubungi TribunMadura.com, Rabu (1/4/2020).
Adhitya menegaskan pihaknya tidak akan memberikan aturan dalam format apapun yang menghendaki penutupan layanan belasan kantor perbankan di lokasi tersebut.
• Setelah Sempat 2 Kali Ditolak Warga Lampung, Jenazah Pasien Corona Akhirnya Dimakamkan
• 90 Santri Asal Pamekasan Pulang Kampung Naik Bus, Diperiksa oleh Tim Satgas Covid-19, Ini Hasilnya
• KABAR BAIK Kasus Covid-19 di Jatim, Lansia Positif Corona Usia 76 Tahun di Surabaya Akhirnya Sembuh
Pasalnya, penutupan jalan yang dimaksud bukan serta merta menutup secara menyeluruh hingga jalan itu tidak dapat diakses publik sama sekali, kurun waktu dua pekan.
Namun pihaknya telah menerapkan aturan waktu atau jam melintas bagi para pengendara di sepanjang ruas jalan yang ditutup.
Yakni pada jam kerja dari Senin hingga Jumat, kedua ruas jalan itu akan ditutup mulai ditutup pukul 10.00 WIB - 15.00 WIB.
Selepas itu, jalan akan dibuka normal, namun pada pukul 18.00 WIB - 23.00 WIB akan ditutup kembali.
Sedangkan khusus di akhirnya pekan, Sabtu dan Minggu, kedua ruas jalan itu akan ditutup mulai pukul 18.00 WIB hingga keesokan hari, pukul 06.00 WIB.
"Yang kami batasi cuma jalannya aja, tapi penutupan itu kan enggak 24 jam," tuturnya.
Lalu bagaimana dengan para nasabah yang kebetulan harus menyelesaikan urusan administrasi secara langsung di dengan petugas bank yang bersangkutan?
• Perahu Nelayan di Pelabuhan Branta Pesisir Disemprot Cairan Disinfektan, Cegah Sebaran Virus Corona
• Pemkot Surabaya Siapkan Draf Pembatasan Sosial Berskala Besar, Ada Batasan Akses Keluar Masuk Kota
• Jeruk Lemon Lokal Laris Diburu, Mengandung Senyawa yang Dipercaya Sebagai Penangkal Virus Corona
Adhitya mengimbau para nasabah menyesuaikan jadwal penutupan jalan, agar bisa mengakses Jalan Raya Darmo seperti biasanya, saat hendak ke kantor bank tempatnya membuka rekening tabungan.
"Ya menyesuaikan waktunya. Kalau ada jalan lewat belakang, ya lewat belakang," pungkasnya.