Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian
TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Mobil Sigap milik Desa Sumber Waru, Kecamatan Waru, Kabupaten Pamekasan, Madura, mengalamii kecelakaan tunggal di Desa Bajur, Jumat (11/12/2020) sekitar pukul 02.00 dini hari.
Mobil Sigap yang disopiri Ali Wafa ini tampak terperosok ke dalam rumpun bambu.
Setelah menabrak pohon bambu, bagian bumper depan Mobil Sigap ini tampak ringsek, dan sejumlah kaca jendela mobil itu terlihat pecah.
Bagian pintu depan samping kanan, juga terlihat ringsek.
Baca juga: Hasil Pilkada Jawa Timur 2020 Data KPU per Jumat Pukul 15.00 WIB: Surabaya, Malang, hingga Sumenep
Baca juga: KPU Kabupaten Malang Sebut Rekapitulasi Suara di Kecamatan Butuh Waktu Hingga 17 Desember 2020
Baca juga: Seorang Remaja di Bangkalan Hilang Terseret Arus Sungai Arosbaya, Belum Ditemukan Hingga Saat Ini
Baca juga: Tidak Pakai Masker, Warga di Monumen Arek Lancor Pamekasan Diminta Menyanyikan Lagu Kebangsaan
Koordinator PCC, Amir Chamdani menjelaskan kronologi olengnya Mobil Sigap ini.
Kata dia, berdasarkan keterangan sopir mobil sigap itu, semalam si sopir hendak menjemput warga setempat yang sedang sakit.
Rencananya, warga yang sakit itu akan dibawa ke rumah sakit.
Saat di perjalanan, sekitar pukul 00.00 WIB, di Desa Bajur turun hujan lebat.
Tak lama hujan lebat turun, tiba-tiba ada pohon jati tumbang yang mengenai bagian belakang Mobil Sigap tersebut.
Lalu si sopir mengaku terkejut dan seketika itu tidak bisa mengontrol setir mobil yang dikemudikan.
Sehingga saat itu juga, Mobil Sigap tersebut langsung oleng dan masuk ke rumpun bambu.
"Alhamdulillah sopirnya tidak ada luka sama sekali. Hanya saja yang laporan ke kami pahanya masih agak sakit," kata Amir Chamdani saat dikonfirmasi TribunMadura.com.
Baca juga: Bawaslu: 2 TPS Berpotensi Dilakukan Pemungutan Suara Ulang, KPU Sumenep Masih Dalam Pengkajian
Baca juga: Anggota DPR RI H Syafiuddin Asmoro Prioritaskan Bus Sekolah untuk STAI Syaichona Cholil Bangkalan
Baca juga: Dokter di Kabupaten Ponorogo Positif Covid-19 Meninggal Bersama Janin 7 Bulan yang Dikandungnya
Baca juga: Kasus Covid-19 di Kota Malang Melonjak, Wali Kota Sutiaji Batal Beri Izin Wisuda Tatap Muka
Pria yang akrab disapa Amir ini memastikan, Mobil Sigap yang mengalami kecelakaan tunggal itu tidak mengangkut pasien.
Mobil Sigap tersebut kata dia sudah dievakuasi sekitar pukul 07.00 WIB.