Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian
TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Firman Syah Ali, Koordinator Sahabat Mahfud MD Wilayah Jatim menemui Agus Muttaqin, Kepala Perwakilan (Kaper) Ombdusman Jawa Timur di Surabaya, Selasa (12/1/2021) kemarin.
Dalam pertemuan tersebut, Bendahara Umum PW IKA PMII Jawa Timur ini mengaku mengucapkan selamat dan sukses setelah dilantiknya Agus Muttaqin sebagai Kepala Ombudsman RI, perwakilan Jawa Timur.
Pria yang akrab disapa Cak Firman ini mengatakan kalau dirinya dan Agus merupakan sahabat dan sebangku saat kuliah.
Waktu bertemu Agus, ia mengaku berdiskusi panjang tentang perkembangan pelayanan publik di Jawa Timur saat ini.
Baca juga: Sepak Terjang Calon Tunggal Kapolri Pilihan Jokowi Listyo Sigit Prabowo Ungkap Deretan Kasus Besar
Baca juga: Camat se-Kabupaten Sampang Bakal Dikumpulkan, DPMD Lakukan Persiapan Pilkades Serentak 2021
Baca juga: Kota Mojokerto Masuk Daftar Wilayah Terapkan PPKM, Pelaksanaan 4M Diperketat hingga KBM Daring
"Agus Muttaqin ini teman sebangku saya saat kuliah, juga teman satu kos, saking dekatnya persahabatan kami, sampai-sampai kalau tiba masa liburan panjang, kami sama-sama menangis karena akan berpisah lama," kata Cak Firman bercerita kepada TribunMadura.com, Rabu (13/1/2021).
Cak Firman juga menceritakan momen haru saat tinggal satu kos dengan Agus.
Kata dia, suatu hari, Agus pernah mengantar dirinya naik bus kota yang hendak pulang kampung.
Ketika Cak Firman sudah berada dalam bus, tiba-tiba Agus menangis.
Selain itu, Cak Firman saat itu juga melihat Agus melambaikan tangan kepadanya dari luar bus sembari menangis.
"Dia (Agus) orang Cepu, jauh sekali dengan kampung halaman saya di Madura," ucapnya.
Pengurus Harian LP Ma'arif NU Jawa Timur ini menyebut Agus Muttaqin merupakan orang yang sangat cerdas, ulet, agamis, serius dan humble.
Kata Cak Firman, Agus, dirinya serta Anon Prihatno pernah menjadi satu tim dalam Lomba Karya Tulis Ilmiah Nasional sewaktu kuliah dan berhasil menyabet Juara II.
Baca juga: Tahapan Vaksinasi Covid-19 di Kota Batu Terbagi Jadi 4 Tahap, Ada Pendaftaran hingga Observasi
Baca juga: Wilayah PPKM di Jatim Berpotensi Ditambah, Ada 5 Daerah yang Diajukan, Mojokerto Masuk Daftar
Namun, setelah lulus kuliah, Cak Firman mengaku memutuskan untuk menjadi PNS.
Sedangkan Agus, memilih menjadi wartawan.