Berita Sampang

Sampang Diuji Tim IGA 2025, Bupati: Inovasi Harus Jadi Nafas Pemerintahan

Pemerintah Kabupaten Sampang, Madura kembali menunjukkan keseriusannya dalam membangun tata kelola pemerintahan yang inovatif.

Penulis: Hanggara Pratama | Editor: Januar
TribunMadura.com/ Hanggara
INOVATIF : Tim validasi lapangan penilaian Innovative Government Award (IGA) 2025 dari Universitas Indonesia dan Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN) Kemendagri yang disambut langsung oleh Bupati Sampang, H. Slamet Junaidi, di Pendapa Trunojoyo, Kamis (20/11/2025). 
Ringkasan Berita:
  • Pemkab Sampang disambangi tim validasi IGA 2025, sebagai bagian dari penilaian inovasi daerah dari Universitas Indonesia dan BSKDN Kemendagri, yang disambut langsung Bupati H. Slamet Junaidi di Pendapa Trunojoyo.
  • Komitmen inovasi publik ditegaskan, dengan Bupati mewajibkan setiap OPD menciptakan minimal lima inovasi setiap tahun, meski menghadapi keterbatasan anggaran, agar layanan publik memberikan dampak nyata bagi masyarakat.

 

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Hanggara Pratama

TRIBUNMADURA.COM, SAMPANG - Pemerintah Kabupaten Sampang, Madura kembali menunjukkan keseriusannya dalam membangun tata kelola pemerintahan yang inovatif.

Hal itu ditandai dengan kunjungan tim validasi lapangan penilaian Innovative Government Award (IGA) 2025 dari Universitas Indonesia dan Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN) Kemendagri yang disambut langsung oleh Bupati Sampang, H. Slamet Junaidi, di Pendapa Trunojoyo, Kamis (20/11/2025).

Kedatangan tim validator ini merupakan bagian dari proses penilaian terhadap berbagai inovasi daerah yang telah dikembangkan Pemkab Sampang.

Baca juga: Inovasi E-SAPORA Antarkan Pamekasan Raih Penghargaan Inotek Award 2025

Turut hadir Sekretaris Daerah Sampang Yuliadi Setiyawan, sejumlah kepala OPD, serta para inovator daerah yang tergabung dalam Tretan Inovator.

Dalam sambutannya, Bupati Slamet Junaidi menegaskan bahwa Pemkab Sampang berkomitmen kuat memajukan layanan publik melalui inovasi yang benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.

"Seluruh program pemerintah harus memberi dampak nyata. Karena itu, saya mewajibkan setiap OPD menciptakan minimal lima inovasi setiap tahun," tegasnya.

Ia menambahkan, keterbatasan anggaran tidak boleh menjadi alasan untuk stagnan. Justru, kondisi tersebut harus menjadi tantangan agar OPD mampu menciptakan terobosan yang kreatif dan berkelanjutan.

Berhasil menembus 24 kabupaten

Kabupaten Sampang sendiri berhasil menembus 24 besar kabupaten/kota terinovatif dalam ajang IGA 2025.

Bupati optimistis capaian tersebut dapat ditingkatkan menjadi prestasi terbaik nasional.

“Dengan kerja keras dan komitmen bersama, insyaallah Sampang bisa meraih penghargaan tertinggi di IGA 2025,” ucapnya.

Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan, Pemkab Sampang juga menggelar Penganugerahan Sabernova Award 2025, sebuah apresiasi bagi OPD terinovatif dan para Tretan Inovator yang dinilai berhasil menghadirkan gagasan-gagasan kreatif di daerahnya.

 
 
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved