Berita Terkini Sidoarjo
HEBOH Pria Misterius Jemput Bocah SD, Seragam dan Tas Korban Dirampas, Ditelantarkan di Jalan
Seorang bocah SD di Sidoarjo dilucuti seragamnya oleh orang tidak dikenal di kawasan Kecamatan Kota.
Penulis: M Taufik | Editor: Taufiq Rochman
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, M Taufik
TRIBUNMADURA.COM, SIDOARJO – Seorang bocah SD di Sidoarjo dilucuti seragamnya oleh orang tidak dikenal di kawasan Kecamatan Kota.
Bocah kelas dua itu kemudian ditinggal begitu saja di pinggir jalan oleh pelaku.
Untungnya korban ditolong oleh warga, kemudian diantarkan pulang.
Peristiwa itu terjadi hari Senin (9/9/2025) kemarin.
Saat korban sedang berjalan kaki, pulang dari sekolah.
Seperti biasa, korban memang biasa pulang sendiri karena rumahnya hanya berjarak sekira 70 meter dari sekolah.
Saat berjalan kaki menuju ke rumah, korban tiba-tiba dihampiri seorang pria berusia sekira 40–50 tahun mengendarai sepeda motor.
Pria itu perawakannya tinggi, mengenakan jaket warna coklat dan helm hitam.
Pria itu menganjak korban naik motornya, dengan dalih dia disuruh ibu korban untuk menjemput korban dan mengantarkan ke sebuah tempat.
Korban percaya begitu saja, kemudian ikut dengan pria yang tidak dikenalnya tersebut.
Sampai di kawasan Jalan Lingkar Timur, pelaku mengentikan laju motornya.

Baca juga: Satu Korban Penculikan asal Gresik Ditemukan di Sampang, Ada Tanda Bekas Penganiayaan
Kemudian korban dilucuti seragamnya. Bocah itu disuruh melepas baji seragam sekolahnya.
Dia hanya mengenakan kaos dalam dan celana leging.
Selain itu, pelaku juga mengambil tas sekolah korban.
Kemudian korban ditinggal begitu saja di pinggir jalan. Bocah itupun menangis. Untungnya ada warga yang menolang dia.
Bocah kelas 2 SD itupun lantas diantarkan pulang ke rumahnya.
Sekitar pukul 12.45 WIB, korban sudah sampai di rumah.
Beberapa saat kemudian, orang tua korban menghubungi pihak sekolah untuk mengabarkan kejadian tersebut.
“Dari cerita yang kami dapat, korban diajak pria tidak dikenal. Kemudian seragam dan tasnya diambil, tapi antingnya tidak diambil."
"Korban kemudian ditinggal di pinggir jalan di kawasan Lingkar Timur,” kata Ari Kusmiati, kepala sekolah korban.
Dari informasi yang dia dapat, pelaku berhasil merayu korban untuk diajak naik motor karena berdalih disuruh oleh ibu korban.
Termasuk ketika menyuruh korban melepas seragamnya, pelaku juga menyebut bahwa itu atas suruhan dari ibu korban.
Pihak sekolah juga sudah berkordinasi dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sidoarjo.
Dalam persoalan ini, perwakilan dari dinas dan sekolah juga sudah datang ke rumah korban untuk melihat kondisi korban.
“Kami dari dinas dan pihak sekolah sudah ke rumah korban. Kita semua bersyukur, korban dalam keadaan baik-baik saja."
"Tentu ini menjadi pelajaran bagi kita semua, untuk lebih berhati-hati,” ujar Kepala Dinas Pendidikan Sidoarjo Tirto Adi.
Meski demikian, pihaknya juga sudah berkomunikasi dengan aparat kepolisian untuk mendalami persoalan ini.
Selain untuk mengungkap siapa pelakunya, juga sebagai bentuk antisipasi agar peristiwa serupa tidak terjadi lagi di kemudian hari.
Disebutnya, sejauh ini bocah yang menjadi korban dalam peristiwa dugaan percobaan penculikan itu tidak mengalami tidak kekerasan fisik.
Tapi dia masih trauma sehingga belum masuk sekolah.
Korban juga masih belum banyak bicara, alias belum mau ditanya-tanya terus terkait peristiwa yang dialaminya tersebut.
Polemik Penutupan Jalan di Sidoarjo: Warga Kampung Mengeluh Macet, Warga Perumahan Takut Tak Aman |
![]() |
---|
Evakuasi Menegangkan Buaya 2 Meter di Sidoarjo, Melawan saat Ditangkap |
![]() |
---|
Kejari Sumenep Musnahkan Barang Bukti dari 89 Perkara, Total Ada Ratusan Gram Sabu |
![]() |
---|
Pria Jombang dan Surabaya Berkomplot Curi Motor Lintas Kota: Ternyata Langganan Masuk Penjara |
![]() |
---|
3 Kades di Sidoarjo Kena OTT, Polisi Sita Rp1,09 Miliar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.