Beruntung Nasib Pedangdut Selamat dari Api Gegara Tahajud: Kalau Masih Tidur, Mungkin Terbakar

Menurut pernyataan Rodiman, rumah Pak RT itu dulu merupakan kediaman Lilis dengan suaminya, Heri (45).

Namun, wanita berusia 29 tahun itu ditinggalkan begitu saja oleh Heri sampai merasa sakit hati dan bertindak nekat.

Baca juga: Oven Meledak di Pabrik Pati Kandangan Kediri, Seorang Pekerja Alami Luka Bakar 40 Persen

"Penyebabnya karena tersangka sakit hati setelah jual rumah suaminya justru meninggalkan tersangka," ungkapnya pada wartawan Tribun Sumsel, Minggu (30/8/2025).

Tersangka diringkus setelah polisi mendapat laporan di hari yang sama dengan kejadian, 30 Agustus 2025 sekira pukul 13.15 WIB.

Awalnya, Lilis mencari keberadaan suami di rumah yang kini telah dijualnya ke sang ketua RT, Alvinus.

Rumah tersebut kini ditempati oleh orang tua Alvinus.

“Lilis mencari Heri, karena tidak terima Heri ingin meninggalkannya. Dia mencari ke rumah yang sudah menjadi milik M Yani (56) orang tua Alvinus warga Jalan Garuda Hitam Kelurahan Pemiri,” ungkapnya.

Rumah tersebut ternyata menyatu dengan rumah milik tetangga orang tua Alvinus bernama Kadir (46).

Baca juga: Petaka Main Api di Tumpukan Jerami, 2 Bocah Pamekasan Alami Luka Bakar hingga Dilarikan ke RS

Kedua rumah satu atap dan hanya terpisahkan oleh tembok.

"Di rumah itu tersangka Lilis bertemu dengan saksi Aulia (25), yang menjelaskan bahwa Heri tidak ada di dalam rumah," ujar Rodiman melanjutkan kronologi.

Namun, Lilis ngotot ingin masuk ke dalam rumah, meski dicegah.

Akhirnya Lilis berhasil masuk ke dalam rumah.

Lilis langsung membakar gorden di ruang samping dan sofa busa. Sehingga api tersebut langsung menjalar membesar.

Warga setempat pun langsung berdatangan untuk memadamkan api, namun Lilis melarang bagi siapa pun ingin mendekat dan memadamkan api.

Baca juga: Terjaring Razia, Pria di Tuban Muntab dan Ancam Bakar Motor Kesayangan Agar Tak Disita

"Lilis ini mengancam akan melemparkan batu yang dipegangnya. Sehingga warga tidak berani mendekat," ujarnya.