Berita Viral

Pemicu 2 Balita di Bengkulu Cacingan Parah Sampai Keluar dari Hidung, Bupati Beri Janji: Perbaiki

Inilah penampakan rumah dua balita di Bengkulu yang cacingan parah sampai keluar dari hidung dan mulut.

Editor: Mardianita Olga
Tribun Bengkulu/Yayan Hartono dan Kompas.com/Firmansyah
INFEKSI CACING - Dua balita di Kabupaten Seluma, Bengkulu, menderita infeksi cacing parah sampai keluar dari mulut serta hidung pada Minggu (13/9/2025). Mereka kini harus menjalani operasi dan dirawat intensif di rumah sakit. 

TRIBUNMADURA.COM - Kasus cacingan parah pada anak kembali terjadi, kali ini di Bengkulu.

Dua anak berusia 4 tahun dan 1,8 tahun sampai harus menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tais.

Saking parahnya, kakak bernama Aa dan adik atas nama Ka mengeluarkan cacing dari hidung dan mulut.

Bahkan Ka harus menjalani operasi karena gumpalan cacing di badannya tak bisa dikeluarkan secara normal.

Kasus ini terungkap setelah dua anak dari pasangan Frengky dan Yanti Hartuti itu demam, batuk berdahak, hingga gelisah, pada Minggu (13/9/2025).

Cacing-cacing turut keluar dari badan kecil keduanya, membuat orang tua panik lalu membawanya ke rumah sakit keesokan harinya, Senin (14/9/2025).

Cacing yang keluar merupakan Ascaris alias cacing gelang berukuran sebesar lidi sapu.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Google News TribunMadura.com

Baca juga: Kades Klaim Maksimal Tangani Raya, Bocah yang Meninggal Tubuh Dipenuhi Cacing: Tak Khawatir Disanksi

Hal itu diungkap oleh direktur RSUD Tais, dr. Eva Debora Siahaan.

"Oleh orang tua, kemarin, 14 September 2025, pasien diantar ke kami. Saat ini sedang kita rawat intensif," kata Eva, melansir dari Tribun Bengkulu.

Penyebab pasien terjangkit penyakit cacing ini berkaitan dengan pola hidup yang tidak sehat.

Pasien sering bermain di tanah tanpa memakai sandal, lalu tanpa mencuci tangan dan kaki langsung menyantap makanan menggunakan tangan.

"Jadi, telur cacing ini menempel di tangan dan masuk ke mulut. Berkembang biak di perut hingga menjadi banyak seperti ini," ungkap Eva Debora.

Menyikapi hal tersebut, dr. Eva mengingatkan para orang tua untuk selalu menjaga kebersihan anak.

Jika keluar rumah, biasakan memakai sandal dan yang terpenting cuci tangan serta kaki sebelum makan.

Baca juga: Campak Renggut Nyawa Balita di Sampang, Pemkab Genjot Imunisasi

Balita berusia 1,8 tahun di Sungai Petai, Kecamatan Talo Kecil, Bengkulu, mengidap infeksi cacing parah sampai harus menjalani operasi. Hal serupa terjadi pula pada sang kakak yang berusia 4 tahun.
Balita berusia 1,8 tahun di Sungai Petai, Kecamatan Talo Kecil, Bengkulu, mengidap infeksi cacing parah sampai harus menjalani operasi. Hal serupa terjadi pula pada sang kakak yang berusia 4 tahun. (Tribun Bengkulu/HO)
Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved