Berita Pamekasan

Pemicu TK di Pamekasan Tolak Tawaran Program MBG, Pilih Sajikan Sendiri, Kepsek: Bukannya Ogah

Ternyata tak semua sekolah menerima program Presiden Prabowo Subianto itu, salah satunya sebuah TK di Pamekasan.

Editor: Mardianita Olga
Tribun Jabar/Gani Kurniawan
PROGRAM MBG - Ilustrasi siswa di Kota Bandung, Jawa Barat, pertama kali menyantap menu makan bergizi gratis (MBG) yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto pada Senin (25/8/2025). Berbeda, sekolah di Pamekasan, Jawa Timur, ini justru menolak program MBG. Kenapa? 

Melansir dari Kompas.com, sekolah menyajikan makanan pada siswa setiap pukul 09.00 WIB.

Seluruh siswa rutin makan bersama setiap hari pada waktu tersebut.

Sambil duduk di lantai, makanan tersaji di piring sementara minuman tertampung di botol milik anak-anak.

Pada Selasa (23/9/2025), menu makan pagi adalah nasi putih, ayam suwir, dan sayur kelor, dan buah jeruk.

Kepala KB-RA Insan Cendikia dan MIQI Darussalam, Suherman menolak menu MBG bukan karena tidak setuju dengan program pemerintah.

Namun karena sudah lama program tersebut dilaksanakan di sekolah secara mandiri.

"Sejak 3 tahun lalu kami sudah melaksanakan program makan bersama setiap pagi," kata Suherman.

Baca juga: 8 Siswa Diduga Keracunan MBG di Pamekasan, Polisi: Bukan Kekenyangan

Menurutnya, penolakan terhadap SPPG bukan karena tidak ingin menerima MBG.

Tapi karena wali murid sudah meminta pihak lembaga melanjutkan program sekolah yang sudah berjalan lama.

"Pada awal MBG ada, kami kumpulkan wali murid dan tawari. Apakah kita menerima MBG atau tetap melanjutkan program sekolah. Ternyata mereka lebih memilih program kami dilanjut," katanya.

Dikatakan, setiap pukul 09.00 siswa sudah berkumpul untuk makan bersama.

Menu yang disediakan setiap hari berbeda-beda dan sudah terjadwal dalam sebulan.

"Kadang ada siswa alergi pada lauk atau masakan tertentu. Sehingga kiita sesuaikan dengan apa yang diinginkan siswa," katanya.

Suherman menyampaikan, bahan pokok untuk makan siswa dipastikan bagus. Sebab dimasak sejak pagi.

Sehingga pukul 09.00, siswa bisa menikmati makanan dalam kondisi masih hangat.

Baca juga: Fakta Ortu Siswa Terima Surat Pernyataan Soal MBG: Tak Akan Menuntut Jika Keracunan atau Alergi

Siswa bersemangat menyantap menu yang disediakan oleh pihak sekolah di Pamekasan, Jawa Timur, Selasa (23/9/2025).
Siswa bersemangat menyantap menu yang disediakan oleh pihak sekolah di Pamekasan, Jawa Timur, Selasa (23/9/2025). (Kompas.com/Fathor Rahman)
Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved