Berita Jatim

Ketemu Dubes Tiongkok, Khofifah Mau Mawar Tak Berduri ke Jatim Demi Wujudkan Mimpinya 14 Tahun Lalu

Ketemu Dubes Tiongkok, Khofifah Ingin Mawar Tak Berduri ke Jatim Demi Mewujudkan Mimpinya 14 Tahun Lalu yang Terpendam.

Penulis: Fatimatuz Zahroh | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNMADURA/FATIMATUZ ZAHROH
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menyambut Duta Besar Republik Rakyat Tiongkok untuk Indonesia Xiao Qian yang berkunjung ke Gedung Grahadi, Surabaya, Selasa (12/3/2019). 

Karenanya, dalam pertemuan dengan Dubes Tiongkok tersebut, Khofifah ingin transfer teknologi pertanian untuk mawar bisa disalurkan di Jawa Timur. 

"Kalau saya inginnya teknologinya yang tanpa durinya dulu, sama teknologi yang bisa mengetahui mawar ini mekarnya kapan. Dengan gitu pangsa pasar bisa ke Singapura, ke negara tetangga, supaya nggak protol," tandasnya. 

Tidak hanya bicara tentang teknologi pertanian pengembangan bunga mawar,  Dubes Tiongkok untuk Indonesia itu juga menawarkan teknologi hilir bunga mawar. 

Bunga mawar bukan hanya untuk hiasan dan pemanis suasana saja. 

Melainkan juga untuk industri hilir yang lain. Mulai parfum, tempat kecantikan perempuan, dan juga untuk teh mawar.

Bahkan Khofifah bermimpi kelak bisa seperti Thaif di Makkah. 

Disana banyak dijual produk bertema mawar. Mulai parfum dan semacamnya. 

"Kalau tranfer teknologi khusus bunga mawar ini bisa dilakukan segera, dan disasarkan pada perempuan kepala keluarga yang miskin, akan mempercepat penyejahteraan mereka," pungkas Khofifah.

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved