Berita Trenggalek
Diet Plastik, Pemkab Trenggalek 'Haramkan' Penggunaan Air Mineral Dalam Kemasan di Setiap Acara
Air mineral dalam kemasan kini sudah tidak bisa ditemukan lagi dalam setiap acara yang diadakan Pemkab Trenggalek.
Penulis: David Yohanes | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
Diet Plastik, Pemkab Trenggalek 'Haramkan' Penggunaan Air Mineral Dalam Kemasan di Setiap Acara
TRIBUNMADURA.COM, TRENGALEK - Air mineral dalam kemasan kini sudah tidak bisa ditemukan lagi dalam setiap acara yang diadakan Pemkab Trenggalek.
Plt Bupati Trenggalek, M Nur Arifin, memutuskan untuk mencanangkan program diet sampah plastik, satu di antaranya dari air mineral dalam kemasan.
Menurut Kabag Protokol dan Rumah Tangga Pemkab Trenggalek, Stevanus Triyadi Atmono mengatakan, gerakan ini dicanangkan saat Hari Kepedulian Sampah Nasional, yang diperingati setiap 21 Februari.
"Karena penggunaan plastik ini sudah luar biasa, mulai dari kemasan minuman hingga makanan kita," ujar Stevanus Triyadi Atmono, Selasa (26/3/2019).
• Tersinggung Unggahan Berita di Sosmed, Pria ini Semprot Kiai Dengan Kata-kata Jorok, Lalu Dipenjara
• Kasmaran Dengan Pria Selingkuhannya, Wanita Ini Tega Bunuh Suaminya Sendiri Dengan Jamu Oplosan
• Setelah Lebih Setahun, Tengkorak Pertapa yang Hilang di Gunung Budheg Tulungagung Akhirnya Ditemukan
• Tampilkan Tarian Kontemporer Khas Indonesia, Dian Bokir Asli Trenggalek Lolos di Asias Got Talent
• Jawab Keluhan Emak-emak, Jokowi Promosikan Tiga Kartu Sakti Saat Kampanye Terbuka di Banyuwangi
• Majelis Ulama Indonesia (MUI) Keluarkan Fatwa Haram Bagi Umat Islam yang Golput saat Pemilu 2019
Stevanus Triyadi Atmono menuturkan, seluruh ASN diharapkan membawa botol air minum sendiri, bukan air mineral dalam kemasan.
Setiap acara, hanya akan disediakan galon air minum dan gelar atau cangkir untuk minum.
Selain untuk mengurangi sampah platik, cara ini juga diyakini bisa untuk efesiensi anggaran.
"Seluruh instansi pemerintahan hingga tingkat desa sudah ada surat edarannya," ungkap Stevanus Triyadi Atmono .
Sebelumnya, saat acara Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang), Pemkab Trenggalek membagikan botol air minum gratis.
Diharapkan, botol ini selalu dibawa di setiap acara yang diadakan Pemkab Trenggalek.
Sementara Plt Bupati, M Nur Arifin mengatakan, tengah mengkaji penerapan aturan ini.
"Karena Perda yang ada hanya terkait manajemen pengolahan sampah. Kita akan lihat, adakah pasal yang mendukung itu," terang M Nur Arifin.
• Kunjungi Pesantren Nurul Cholil Bangkalan, AHY dan Pakde Karwo Mendapat Sorban Putih dari KH Zubair
• Siswi SMP Diperkosa 13 Pria, Pelaku Terima Hukuman Berbeda, Sesali Perbuatan Setelah 3 Tahun Berlalu
• Jalin Asmara Usai Kenal Duda di Jakarta, Janda 4 Anak ini Malah Masuk Penjara Saat Belanja di Pasar
• 16 Hari Ahmad Dhani Ditahan di Rutan Medaeng, Ini 6 Tokoh dan Artis yang Mengunjungi & Beri Support
• Terungkap, Penyebar Isu Kiamat di Ponorogo Katimun, Minta Jamaah Pakai Pedang, Begini Inti Ajarannya
Ke depannya, M Nur Arifin akan mengeluarkan peraturan bupati (Perbup) untuk menguatkan gerakan diet sampah plastik ini.
"Sampah yang sembarang dikubur justru bisa mencemari air baku tanah," tegas M Nur Arifin.
Untuk gerakan yang lebih luas, M Nur Arifin mengatakan, akan meluncurkan program Adipura desa, kelurahan, dan kedinasan.
Adipura desa ini sebagai bentuk gerakan bersama dalam memerangi sampah.
Dengan demikian perang melawan sampah ini tidak dilakukan parsial oleh komunitas, namun melibatkan semua elemen masyarakat.
"Semua harus bergerak, ini bukan gerakan yang parsial. Nantinya desa terbaik akan mendapat bantuan keuangan," tandas M Nur Arifin.
• Anak Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini Diperiksa Polda Jatim Terkait Kasus Amblesnya Jalan Gubeng
• Kampanye Politik Zaman Now, Sandiaga Uno Blak-blakan Ngaku Sering Disawer, Jumlahnya Bikin Dia Kaget
• Mau Pulang ke Rumah Merayakan Hari Ultah Istri, David Malah Dapati Istrinya Tewas Dengan Selingkuhan
• Sejoli ini Lagi Asyik Berbuat Mesum di Alun-alun Lamongan, Satpol PP Datang dan Inilah yang Terjadi