Berita Blitar

Pemancing Mania ini Tewas Mengenaskan Dengan Luka Lebam di Tepi Sungai Brantas, Tubuh Terbenam Air

Pemancing Mania ini Tewas Mengenaskan Dengan Luka Lebam di Tepi Sungai Brantas, Tubuh Terbenam Air

Penulis: Imam Taufiq | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNMADURA/IMAM TAUFIQ
Petugas melakukan olah TKP dan mengevakuasi mayat Harianto (33), pemancing mania yang tewas di pinggir Sungai Brantas, Kabupaten Blitar, Senin (22/4/2019). 

Pemancing Mania ini Tewas Mengenaskan Dengan Luka Lebam di Tepi Sungai Brantas, Tubuh Terbenam Air

TRIBUNMADURA.COM, BLITAR - Entah jadi korban penganiayaan atau ada penyebab lain, Harianto (33), seorang pemancing mania ditemukan tewas di tepi Sungai Brantas, Senin (21/4/2019) pagi.

Jasad korban si pemancing mania tewas, warga Desa Plosorejo, Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar ini terjebur ke sungai hingga tubuhnya terbenam air.

Bahkan, yang mencurigakan, ditemukan beberapa luka lebam di tubuh Harianto, si pemancing mania tewas.

Di antaranya, di pelipis mata sebelah kiri, kening, dan di kepala belakang. Cuma, luka lebam itu karena apa, itu masih dalam penyelidikan.

Meski dipastikan, itu akibat bekas benda tumpul, namun belum diketahui karena korban penganiyaan.

Sebab, bisa jadi luka lebam itu akibat korban jatuh tersungkur saat memancing di atas batu yang ada di tepi sungai tersebut.

TERBARU, Hasil Real Count KPU Hingga Senin (22/4/2019) ini, Suara Jokowi Vs Prabowo Masih Stagnan

La Nyalla Blak-blakan Ditagih Janji Potong Leher Usai Jokowi Kalah di Madura: Saya Total

VIDEO - Viral Perseteruan Lucinta Luna dengan Deddy Corbuzier, Deddy Unggah Video: SAYA MINTA MAAF

Sebab, mayatnya ditemukan di antara bongkahan batu besar di tepi sungai tersebut.

"Kami masih melakukan penyelidikan atas penyebab kematian korban. Apakah luka lebam itu akibat terbentur batu atau ada penyebab lain, itu kami belum bisa menyimpulkan," Kata Kapolsek Kademangan AKP Sapto Rahmadi.

Untuk memastikan penyebab kematian korban, petugas membawa mayat korban ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Kediri, untuk dilakukan autopsi.

Yang jelas, saat koorban ditemukan tewas pagi itu, ia sudah semalam tak pulang dan pamitan keluarganya untuk mencari ke sungai. Selama ini, memang hobi korban salah satunya adalah memancing.

"Kami belum berani menduga-duga karena belum ada indikasi kuat untuk menyimpulkan penyebab kematian korban." paparnya.

Menurutnya, mayat korban ditemukan di tepi Sungai Brantas atau tepatnya di Dusun Besole, Desa Darungan, Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar, atau berjarak sekitar 2 km dari rumahnya.

Untuk ke lokasi itu, korban mengendarai sepeda motor Yamaha Mio, karena ditemukan sepeda motornya di TKP.

Amien Rais Wacana People Power, Pemuda Pancasila Surabaya: Kami di Garda Terdepan Amankan Konstitusi

Buntut Surat Suara Tercoblos Sebelum Pemungutan, Pulau Masalembu Madura Memanas, 100 Pengacara Turun

Jokowi Vs Prabowo Terus Saling Kejar, Inilah UPDATE TERKINI Hasil Real Count KPU Pilpres 2019

Mayat korban ditemukan pagi hari kemarin atau tepatnya pukul 07.00 WIB.

"Katanya, korban berangkat memancing kemarin atau sudah semalam kemarin, tak pulang. Jadi, korban berada di TKP itu karena memancing," ungkapnya.

Tepat pagi hari kemarin, mayatnya ditemukan oleh Torik (33), warga Desa Jatinom, Keccamatan Kanigoro.

Saat itu Torik lagi melintas di TKP karena hendak ke sawahnya.

Namun, tiba-tiba langkahnya terhenti karena melihat ada sesosok tubuh korban, yang terbenam air di tepi sungai, dengan posisi terlentang.

Tubuhnya terlentang di antara bongkahan batu besar.

Karena posisi korban ditemukan dengan kondisi tak wajar seperti itu, sehingga menimbulkan kecurigaan yang macam-macam.

Memang dugaannya, korban memancing di atas batu besar itu.

Namun, yang aneh, mengapa ia kok bisa terjatuh, hingga tubuhnya terjebur ke air sungai dan terbenam.

"Itu semua masiih dalam penyelidikan kami. Kami belum bisa menduga-duga, kok bisa korban jatuh atau kok bisa ada luka lebam," ujarnya.

Album BTS Map of the Soul: Persona Duduki No 1 Billboard 200, Rekornya Samai Catatan The Beatles

Tujuh Mobil Tabrakan Beruntun di Jalan Tol Gunung Sari Surabaya, Kondisinya Ringsek Semua

Stres dan Capek Saat ada Selisih Penghitungan Suara Pemilu 2019, Ketua KPPS Nekat Mencoba Bunuh Diri

Begitu ditemukan mayat korban, Torik langsung memberi tahu warga, hingga dilanjutkan ke polsek.

Setelah mayatnya dievakuasi, petugas bersama warga mencari barang korban. Seperti peralatan memancingnya.

Itu masih utuh dan ditemukan di atas batu besar itu, sedang kailnya ditemukan di tengah sungai.

Dipastikan, saat kejadian naas itu, korban lagi memancing atau sudah melempar kailnya ke tengah sungai.

Sementara, barang berharga milik korban lainnya, tak ada yang hilang.

Misalnya, dompetnya ditemukan di saku celana korban.

Namun, semua kartu identitas korban, termasuk STNK dan uang Rp 150.000, yang ada dalam dompetnya, basah.

Sebab, itu terendam air sungai bersamaan pakaian yang dikenakan korban.

Termasuk, sandal, dan sepeda motor korban juga ditemukan.

Sepeda Mio itu ditemukan tak jauh dari lokasi penemuan mayat korban.

Untuk sementara, petugas belum berani menduga yang bukan-bukan atas kematian korban itu.

Kalau korban kejahatan, misalnya. barang berharga korban masih utuh dan ditemukan di TKP.

"Dugaan sementara kami, korban bukan korban kejahatan karena uang dan sepeda motornya masih ada. Semoga setelah dilakukan otopsi, diketahui penyebab kematian korban," pungkas Kapolsek Kademangan AKP Sapto Rahmadi.

Relawan Jokowi-Maruf Amin Tumpengan Syukuran Kemenangan 01 di Quick Count dan Peringati Hari Kartini

Koalisi Adil Makmur Prabowo-Sandi Diisukan Pecah Karena SBY dan Amien Rais, BPN Bantah Kabar Miring

Menantu Bakar Mertua Hidup-hidup Ditangkap, Beraksi Saat Salat Jumat dan Penyebabnya Sepele Banget

Guru Honorer Dimutilasi Ternyata Pengusaha Muda, Inilah Daftar Bisnis dan Usaha yang Dikelolanya

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved