Berita Sidoarjo

Usai Jenguk Bos yang Sakit, Pria ini Diam-Diam Masuk Kamar Pasien Lain, Hal Tak Terduga Dilakukannya

Rahmad Wijaya (31) awalnya datang ke rumah sakit untuk menjenguk dan menjaga atasannya yang sedang sakit, tapi malah ini yang dilakukannya.

Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
architectureanddesign.com.au
ilustrasi - Usai Jenguk Bos yang Sakit, Pria ini Diam-Diam Masuk Kamar Pasien Lain, Hal Tak Terduga Dilakukannya 

Rahmad Wijaya (31) awalnya datang ke rumah sakit untuk menjenguk dan menjaga atasannya yang sedang sakit, tapi malah ini yang dilakukannya

TRIBUNMADURA.COM, SIDOARJO - Anggota Polsek Waru meringkus seorang pria bernama Rahmad Wijaya (31), warga Jalan Tuwowo, Kota Surabaya.

Ia terpaksa meringkuk di sel tahanan Polsek Waru karena mengambil dua ponsel orang lain.

Tersangka diketahui nekat mencuri dua unit ponsel pasien di sebuah rumah sakit swasta di Kabupaten Sidoarjo.

Bersamaan Adzan Subuh, Nasib Pilu Bayi di Ngawi yang Bikin Geger Warga ini Akhirnya Berubah Total

Lagi Asyik Pesta di Kamar Kos, Sales Promotion Girl (SPG) Cantik di Surabaya ini Ditangkap Polisi

Kanit Reskrim Polsek Waru, Iptu Untoro mengatakan, tersangka saat itu datang ke sebuah rumah sakit di Kecamatan Waru, pukul 21.00 WIB.

Saat itu, kata Iptu Untoro, tersangka datang ke rumah sakit untuk menjaga atasannya yang sedang opname.

Setelah beberapa jam menunggui atasannya, tersangka beranjak pulang ke tempat tinggalnya.

"Karena sudah ada yang menggantikan, sekitar pukul 03.30 WIB, tersangka pamit pulang," kata Iptu Untoro kepada TribunJatim.com (Grup TribunMadura.com), Sabtu (2/11/2019).

"Dalam perjalanan turun dari lantai 5, tersangka melihat ada pintu kamar pasien yang terbuka," sambung dia.

Liverpool Doyan Bikin PHP Lawan, Selalu Bikin Comeback Kemenangan Usai Kalah dari Musuhnya

Pacari Gadis Lamongan, Pria Surabaya Aniaya dan Sundut Rokok Sang Pacar saat Lagi Berduaan di Jalan

Tersangka kemudian menghampiri pintu dan nekat masuk ke kamar pasien itu.

Di sana, tersangka melihat dua ponsel yang tergeletak di kamar pasien.

Dua ponsel yang dicuri tersangka diketahui merupakan milik pasien yang sedang tertidur pulas.

"Melihat kesempatan itu, tersangka akhirnya langsung mengambil dua ponsel korban," ungkap Iptu Untoro.

"Kemudian, tersangka langsung melarikan diri," tambahnya.

Kejadian pencurian ponsel itu diketahui saat korban bangun, sekitar pukul 06.00 WIB.

Sudah Dibui Berkali-Kali, Maling ini Tak Kapok Beraksi, Diawali Jalan Kaki Keliling Desa Cari Mangsa

Saking Seringnya Beraksi, Maling Motor Spesialis Bobol Rumah Mengaku Lupa TKP yang Pernah Disatroni

Tersangka pencurian ponsel saat diinterogasi oleh Kapolsek Waru, Kompol Saibani, Sabtu (2/11/2019).
Tersangka pencurian ponsel saat diinterogasi oleh Kapolsek Waru, Kompol Saibani, Sabtu (2/11/2019). (TRIBUNMADURA.COM/KUKUH KURNIAWAN)

Korban kemudian melaporkan kasus pencurian ponsel itu ke Kantor Polsek Waru.

Berbekal rekaman CCTV, polisi berhasil mengetahui tersangka dan meringkusnya.

Kepada polisi, tersangka mengaku khilaf melakukan aksinya tersebut.

"Spontan saja langsung mencuri. Ada kesempatan dan kondisi sepi langsung saya ambil ponselnya," ungkap tersangka.

"Jujur, saya khilaf dan tak akan mengulangi lagi," ujar dia.

Panik Dikejar Korban, Jambret Ponsel Terjatuh dari Motornya, Malah Ditinggal Temannya Sendiri

Ditinggal Tidur, Motor Honda Beat Warga Surabaya Raib Dicuri, Pelaku Tak Sadar Aksinya Terekam CCTV

Jambret Ponsel Ditinggal Kabur Temannya

Seorang joki jambret di Kota Surabaya bernama Imam Safii (26) ditangkap warga.

Warga Kecamatan Simokerto itu ditangkap setelah terjatuh saat dikejar korbannya sendiri.

Kejadian itu berawal saat tersangka dan satu temannya bertugas sebagai eksekutor berinisial AP (DPO).

Kala itu, mereka melakukan aksi jabret di Jalan Lawu, Rabu (30/10/2019) sekitar pukul 17.50 WIB.

"Saat itu korban berboncengan dengan temannya bermain handpone," kata Kapolsek Bubutan, AKP Priyanto, Sabtu (2/11/2019).

Jelang Pilkades Serentak Sampang, Pria Pembawa Celurit Ditangkap Polisi, Mengaku Untuk Lindungi Diri

Perdana Nyabu di Kosan, Pria Surabaya Diringkus Polisi Bersama Temannya, Sempat Marah Saat Ditangkap

"Kemudian dipepet oleh tersangka selaku joki dari arah kanan," sambung dia.

"Setelah dekat, tersangka DPO langsung menarik paksa handpone OPPO milik korban. Lalu keduanya kabur," lanjut dia.

Tak terima, korban dan temannya lantas mengejar pelaku yang kabur ke arah Jalan Kranggan.

Di sana, korban terus membunyikan klakson dan berteriak maling.

"Tersangka hilang kendali karena panik. Akhirnya terjatuh dan kemudian ditangkap oleh massa," ucap AKP Priyanto.

Motor Honda Vario Vs Yamaha Vixion Adu Moncong di Sidoarjo, Kakek 71 Tahun Alami Luka Cukup Serius

Sampang Peringkat Atas Angka Kemiskinan se-Jawa Timur, Pendidikan dan Lapangan Pekerjaan Minim

"Beruntung, anggota kami melintas di lokasi dan mengamankan satu pelaku," kata dia.

"Sedangkan lainnya berhasil melarikan diri dan masih kami kejar," tandas AKP Priyanto.

Dari pengakuannya, Imam baru sekali beraksi dan diajak oleh AP.

Selain tersangka, polisi juga membawa sebuah motor Honda Beat putih bernopol L 4354 PJ dan handpone OPPO milik korban sebagai barang bukti.

Kenali Tanda-Tanda Datangnya Angin Puting Beliung, Hindari Kawasan Pohon Rimbun dan Mudah Rapuh

Gresik Dilanda Hujan dan Angin, Ribuan Ekor Ayam Dievakuasi setelah Kandangnya Tinggal Puing-Puing

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved