Ulama Madura Protes Sukmawati
Ulama Madura Unjuk Rasa Putri Soekarno, Sukmawati yang Dianggap Menista, DPRD Pamekasan Mendukung
Ketua DPRD Pamekasan, Fathor Rohman mengatakan, secara kelembagaan pihaknya mendukung penuh atas tuntutan aksi demonstrasi disampaikan ratusan massa
Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Aqwamit Torik
Ulama Madura Unjuk Rasa Putri Soekarno, Sukmawati yang Dianggap Menista, DPRD Pamekasan Mendukung
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian
TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Ratusan ulama, ustaz dan santri lakukan unjuk rasa terkait pernyataan putri Soekarno, Sukmawati yang dianggap menista agama.
Dalam pernyataan yang dilontarkan Sukmawati, terdapat pernyataan yang membandingkan Nabi Muhammad SAW dengan Soekarno.
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pamekasan, Madura mendukung terkait tuntutan yang disampaikan ratusan Ulama, Habaib, Ustaz dan Santri ketika melakukan aksi unjuk rasa ke Kantor DPRD Pamekasan, Jumat (22/11/2019).
Ketua DPRD Pamekasan, Fathor Rohman mengatakan, secara kelembagaan pihaknya mendukung penuh atas tuntutan aksi demonstrasi yang disampaikan oleh ratusan Ulama, Habaib, Ustaz dan Santri di Pamekasan.
Tuntutan yang disampaikan oleh massa aksi itu diantaranya meminta kepada Kapolri agar Sukmawati diadili dan ditangkap.
• Massa di Pamekasan Gelar Demo Besar-besaran Tuntut Sukmawati Soekarnoputri Ditangkap dan Diadili
• Ulama Madura Ancam Kembali Demo dengan Massa Lebih Banyak Jika Sukmawati Soekarnoputri Tak Dihukum
Selain itu dalam proses hukum, mereka juga meminta agar pihak kepolisian transparan.
"Saya secara pribadi dan kelembagaan mendukung penuh terhadap tuntutan yang massa aksi itu sampaikan," katanya kepada TribunMadura.com.
Fathor Rohman menilai, kalau ujaran perbandingan yang disampaikan oleh Sukmawati lebih mengarah kepada Filsafat.

Namun menurutnya sangat tidak pantas jika Nabi dibandingkan dengan manusia biasa.
"Saya sangat semangat mendukung upaya yang dilakukan para ulama ini, karena pertama saya orang islam kemudian setelah itu kalau misal nabi dibandingkan dengan orang biasa ini salah besar," ujarnya.
Tak hanya itu, kata Fathor Rohman aksi demonstrasi yang dilakukan oleh ratusan Ulama, Habaib, Ustaz dan Santri itu sebagai bentuk dukungan kepada instansi hukum di pusat yangg saat ini sedang memproses hukum kasus Sukmawati.
"Berdasar informasi yang saya peroleh, Ibu Sukmawati di pusat sedang diproses hukum, nah aksi yang dilakukan oleh ratusan massa itu bisa saja sebagai bentuk dukungan agar Sukmawati diadili," tandasnya. (TribunMadura/Kuswanto Ferdian)
• Ulama dan Santri Madura Protes Sukmawati Soekarnoputri, Minta Kapolri Tangkap Putri Bung Karno
• PWNU Jawa Timur Tanggapi Soal Sukmawati Soekarnoputri Diduga Bandingkan Soekarno & Nabi Muhammad SAW
Ratusan ulama Pamekasan unjuk rasa
Ratusan ulama, habaib, ustaz, dan santri melakukan aksi unjuk rasa di Kantor DPRD Pamekasan, Madura, Jumat (22/11/2019).