Berita Pamekasan

Korban Terdampak Longsor dan Warga Tidak Mampu di Pamekasan Diundang Langsung Bupati, Diberi Bantuan

Para korban terdampak bencana alam dan warga tidak mampu mendapat bantuan dari Bupati Pamekasan.

Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM/KUSWANTO FERDIAN
Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam saat memberikan bantuan secara simbolis kepada korban terdampak bencana alam di aula Ruang Peringgitan Dalam Mandhapa Aghung Ronggosukowati Pamekasan, Selasa (4/2/2020). 

Para korban terdampak bencana alam dan warga tidak mampu mendapat bantuan dari Bupati Pamekasan

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian

TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam mengundang korban terdampak bencana alam ke aula Ruang Peringgitan Dalam Mandhapa Aghung Ronggosukowati, Selasa (4/2/2020).

Mereka diundang hadir ke Rumah Dinas Bupati Pamekasan itu guna mendapat bantuan.

Selain mengundang korban terdampak bencana alam, Baddrut Tamam juga mengundang dua warga Kabupaten Pamekasan yang mengalami masalah sosial.

Sepakat dengan Persebaya dan 2 Tim Lain, Arema FC Siap Ajukan Keberatan Draft Jadwal Liga 1 2020

Manajemen Arema FC Tunggu Keputusan Pelatih Mario Gomez untuk Tanggapi Draft Jadwal Liga 1 2020

Bayi asal Pamekasan yang Idap Limfangioma Dapat Bantuan dari Kitabisa.com, Keluarga Ucapkan Syukur

Keduanya diundang hadir untuk mendapatkan bantuan juga.

Berdasar data yang dihimpun TribunMadura.com, jumlah warga Pamekasan yang terdampak bencana alam tersebut sebanyak 197 kepala keluarga.

Mereka, berasal dari puluhan desa yang tersebar di 9 kecamatan dari 13 kecamatan berbeda yang ada di Kabupaten Pamekasan.

Di antaranya, Kecamatan Pegantenan, Tlanakan, Pademawu, Pakong, Palengaan, Larangan, Batumarmar, Kadur, dan lainnya.

Para penerima bantuan itu adalah korban yang terdampak bencana alam yang terjadi antara rentang waktu awal musim hujan hingga awal Februari ini.

Jumlah bantuan yang diberikan Baddrut Tamam kepada para korban terdampak bencana alam itu, nilainya disesuaikan dengan tingkat kerusakan, yakni Rp 334 juta lebih.

Sedangkan bantuan sosial yang diberikan kepada dua warga Kabupaten Pamekasan yang mengalami musibah karena lahir dalam keadaan cacat, masing-masing mendapat bantuan sebesar Rp 7.5 juta atau dengan jumlah total sebesar Rp 15 juta.

Polres Pamekasan Gelar Salat Gaib dan Doa Bersama untuk Almarhum KH Salahudin Wahid ( Gus Sholah )

Camat hingga Kepala Desa di Pamekasan Dapat Penghargaan dari Bupati, Dinilai Berhasil Kelola PBB-P2

Bantuan tersebut diserahkan dalam bentuk rekening tabungan bank.

Penyerahan bantuan itu dilakukan Baddrut Tamam kepada 9 orang perwakilan penerima bantuan di Ruang Peringgitan Dalam Rumah Dinas Bupati Pamekasan.

Saat prosesi pemberian bantuan berlangsung, disaksikan oleh Sekdakab Pamekasan, Totok Hartono, Kepala Dinas Sosial dan utusan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pamekasan.

Baddrut Tamam mengaku bahagia bisa bersilaturahmi dengan warganya, dalam rangka penyerahan bantuan tersebut.

Pemberian bantuan ini, kata dia, dalam rangka saling menguatkan tali persaudaraan.

Karena, menurut Baddrut Tamam , persaudaraan antara pemerintah dan masyarakat harus dilakukan untuk saling membantu dan mendukung.

“Kita harus saling membantu dan mendukung Pemkab Pamekasan," kata Baddrut Tamam kepada TribunMadura.com.

Modus Baru Penipuan di Pamekasan Terungkap, Pelaku Manfaatkan Sistem COD untuk Menipu Para Korbannya

Pengelolaan Keuangan Pemkab Pamekasan Diperiksa Tim Auditor BPK, Kepala Inspektorat Beri Reaksi

"Dan terus hadir memberikan solusi bagi masyarakat, baik yang sedang membutuhkan bantuan," sambung dia.

"Beberapa hal lain yang penting adalah pemerintah berusaha memberikan solusi atas persoalan kehidupan kebangsaan kita semua," tambah dia.

Selain itu, Baddrut Tamam mengatakan, pihaknya telah mendatangi beberapa desa dan kecamatan di wilayah Pamekasan yang terkena musibah.

Mulai dari yang terkena musibah tanah longsor dan angin puting beliung.

Dia menegaskan, bahwa pemerintah dan masyarakat Pamekasan tidak berharap musibah itu terjadi.

Melainkan musibah tersebut datang karena ujian dari Allah SWT.

“Saya beserta jajaran ingin hadir di setiap ada musibah di masyarakat Kabupaten Pamekasan untuk memberikan semangat," ungkap dia.

"Dan merangkul serta mengajak masyarakat sabar dalam menerima ujian ini," inginnya.

"Alhamdulillah, hari ini Pemkab Pamekasan bisa memberikan bantuan kepada keluarga terdampak musibah dari beberapa bulan yang lalu,” imbuhnya.

Lebih lanjut, Politisi Partai PKB itu meminta maaf kepada warga Kabupaten Pamekasan yang terdampak musibah bencana alam apabila bantuan yang diberikan kurang maksimal.

Menurut dia, Pemkab Pamekasan memiliki keterbatasan dalam memberikan bantuan kepada 197 keluarga yang terdampak musibah yang hanya bisa membantu sebanyak Rp 334 juta saja.

Bantuan tersebut, kata Baddrut Tamam dialokasikan dari APBD tahun anggaran 2020.

“Dari musyawarah ini, rasanya kita ingin lebih banyak membantu, tapi hanya ini yang bisa dilakukan Kabupaten Pamekasan. Mudah-mudahan bantuan ini jadi cukup,” harapnya.

Sapi Milik Warga Situbondo Mati Mendadak, Dinas Peternakan Jatim Minta Peternak Lakukan Hal ini

Tips Mengatasi Bad Mood pada Wanita saat PMS Datang, Makan Coklat Bisa Menetralkan Emosi

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved