Virus Corona di Tulungagung

Satu Pasien Covid-19 di Kabupaten Tulungagung Dinyatakan Sembuh dan Ada Tambahan 2 Kasus Positif

Seorang pasien positif Covid-19 di Kabupaten Tulungagung dinyatakan sembuh pada, Jumat (8/5/2020).

Penulis: David Yohanes | Editor: Elma Gloria Stevani
TRIBUNMADURA.COM/DAVID YOHANES
Wakil Juru Bicara Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Tulungagung, Galih Nusantoro. 

TRIBUNMADURA.COM, TULUNGAGUNG - Seorang pasien positif Covid-19 di Kabupaten Tulungagung dinyatakan sembuh pada, Jumat (8/5/2020).

Pasien dengan inisial M ini berasal dari Kecamatan Bandung, Kabupaten Tulungagung dan masuk klaster umrah.

M menjadi pasien ke-6 yang dinyatakan sembuh.

"Hari ini beliau sudah dinyatakan sembuh dan sudah boleh meninggalkan tempat karantina di IAIN Tulungagung," terang Wakil Juru Bicara Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Tulungagung, Galih Nusantoro, Jumat malam.

Namun di saat yang bersamaan, ada dua orang yang terkonfirmasi positif.

Rapat Koordinasi Bahas Rencana PSBB Malang Raya di Grahadi, Ada Sutiaji, Sanusi dan Wali Kota Batu

BPNT Mulai Disalurkan ke Warga Pamekasan, Kapolsek Pakong Turun Langsung Pantau Penyaluran Bantuan

Polres Pamekasan Beri Imbauan pada Pedagang Pasar & Pengunjung Toko Kurangi Aktivitas di Luar Rumah

Satu orang di antaranya adalah warga Desa Jabalsari, yang sebelumnya sudah tinggal di tempat karantina IAIN Tulungagung.

Hasil tes swab hari ini baru keluar, dan memastikan pasien dengan inisial J ini positif terinfeksi virus corona.

"Jadi sebelumnya dia sudah tinggal di tempat karantina, karena saat rapid test hasilnya reaktif," sambung Galih Nusantoro.

Satu pasien terkonfirmasi positif lainnya adalah H (50) asal Kalidawir.

H sebelumnya berstatus Pasien Dalam Perawatan (PDP).

Dia sempat menjalani perawatan selama 10 hari di RSUD dr Iskak Tulungagung.

Setelah sembuh, dia tetap menjalani karantina mandiri di rumahnya.

Setelah hasil swab menyatakan positif, H dijemput di rumahnya dan dibawa ke tempat karantina di Rusunawa IAIN Tulungagung.

"Jadi selama ini keluarganya sudah tahu kondisi H, sehingga memberlakukan protokol kesehatan," ungkap Galih.

Namun hingga saat ini Satgas belum tahu sumber penularan H.

Menolak Diisolasi di Rumah Sakit, Pasien Reaktif Covid-19 dan Petugas Medis Berdebat Panjang Lebar

Dua Hari Jelang Berakhirnya PSBB Gresik, Ratusan Orang Nongkrong di Warung Kopi dan Dihukum Push Up

Siasat Pemkot Surabaya agar UMKM Bertahan di Tengah Pandemi Covid-19, Libatkan Produksi Makanan-APD

Tim kesehatan baru akan melakukan pelacakan besok.

Hingga saat ini ada tiga pasien positif yang belum diketahui sumber penularannya.

Selain H, ada TM asal Kecamatan Pakel dan S asal Kecamatan Kedungwaru.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved