Berita Pamekasan

Bupati Pamekasan Bantu Alat Kerja untuk Calon Wirausaha, Wujud Keseriusan Ciptakan 10 Ribu Pengusaha

Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam menyerahkan bantuan CSR Bank Jatim kepada sejumlah pengusaha baru.

Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Elma Gloria Stevani
TRIBUNMADURA.COM/KUSWANTO FERDIAN
Bupati Pamekasan saat menyerahkan alat usaha secara simbolis kepada perwakilan calon pengusaha baru di di Pendopo Mandhepa Agung Ronggosukowati, Kamis (27/8/2020). 

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian

TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam menyerahkan bantuan CSR Bank Jatim kepada sejumlah pengusaha baru.

Penyerahan bantuan secara seremonial berupa peralatan kerja bagi UMKM itu digelar di Pendopo Mandhepa Agung Ronggosukowati, Kamis (27/8/2020).

UPDATE CORONA di Indonesia Jumat 28 Agustus, Total Kini 165.887, Jawa Timur 417 Kasus Covid-19 Baru

Fadhilah Nur Rahman Jadi Rekrutan Anyar Madura United, Pernah Jadi Pemain Proyeksi Timnas U-20

Tempat Wisata Gua Lebar di Sampang Ditutup karena Dinding Retak, Berpotensi Membahayakan Pengunjung

Bupati Pamekasan saat menyerahkan alat usaha secara simbolis kepada perwakilan calon pengusaha baru di di Pendopo Mandhepa Agung Ronggosukowati, Kamis (27/8/2020).
Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam menyerahkan bantuan CSR Bank Jatim kepada sejumlah pengusaha baru. (TRIBUNMADURA.COM/KUSWANTO FERDIAN)

Saat prosesi penyerahan itu berlangsung, disaksikan oleh Direktur Operasi dan Teknologi Bank Jatim Pusat, Toni Prasetyo, pimpinan Bank Jatim Pamekasan, Wakil Bupati Pamekasan, Raja’e, dan sejumlah pimpinan OPD terkait di lingkungan Pemkab Pamekasan.

Penerima bantuan CSR Bank Jatim tersebut adalah peserta program Wira Usaha Baru (WUB) Pemkab Pamekasan.

WUB merupakan program khusus bidang ekonomi yang dirancang Pemkab Pamekasan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

WUB ini dilakukan bagi sepuluh ribu pengusaha baru, dan diberi na program 'Saputangan Biru’'.

Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam mengatakan, peserta calon pengusaha baru yang tergabung dalam WUB ini sangat luar biasa.

Ia menyampaikan terima kasih kepada Bank Jatim atas bantuan CSR yang sudah diberikan.

Pihaknya berharap, langkah yang dilakukan oleh Bank Jatim ini, bisa juga menginspirasi perbankan lainnya yang ada di Pamekasan.

Politisi PKB ini menjelaskan, Program Saputangan Biru tersebut merupakan bagian dari prioritas pembangunan di bidang ekonomi.

Polsek Larangan Pamekasan Sosialisasikan Inpres No 6 Tahun 2020 dan Bagikan Sembako Gratis ke Warga

Kisah Asmara Pria Pamekasan Berujung Penganiayaan, Bermula dari Keponakan Korban Mengganggu Istri

Wacana Pemekaran Kabupaten Pamekasan Mendapat Persetujuan dari Akademisi, Tokoh Masyarakat dan DPRD

Program ini, kata dia, tertuang dalam visi misi dan sudah dimasukkan dalam RPJMD Pamekasan.

Baddrut Tamam juga menjelaskan, peserta yang tergabung dalam program WUB tersebut, terdiri dari kalangan generasi muda yang sudah dilatih oleh Pemkab Pamekasan.

Selain dilatih, kata dia, calon pengusaha muda ini juga diberi bantuan peralatan, bantuan pemodalan dan bantuan teknis pemasaran hasil usahanya.

“Alhamdulillah sekarang peserta yang sudah dilatih mendapatkan bantuan peralatan usaha dari CSR Bank Jatim," kata Baddrut Tamam.

"Baru kemudian setelah itu alatnya udah ada, kita akan menyiapkan dana ceneling kerjasama pemerintah dengan perbankan untuk diberikan pinjaman dengan bunga 6%. Sementara 1%-nya ditanggung oleh peserta, 5% akan ditanggung Pemkab,” tambahnya.

Bupati yang akrab disapa Ra Baddrut ini, juga mengungkapkan, para penerima bantuan alat itu, akan diawasi oleh pihaknya untuk memastikan bahwa mereka berkomitmen untuk menjadi pengusaha.

Selepas calon pengusaha baru ini melakukan produksi, baru kata dia, akan dicarikan pasar melalui sistem offline maupun online.

Saat ini, diakui Ra Baddrut, Pemkab Pamekasan sedang merancang skema untuk menyiapkan pasar online dan pasar offline bagi ribuan pengusaha baru yang akan pihaknya bentuk tersebut.

"Kami mendorong dan membantu peralatan bagi calon pengusaha baru sebagai bukti komitmen pemerintah untuk kebangkitan ekonomi pasca Covid-19," jelasnya.

Baddrut Tamam berharap, lahirnya calon pengusaha baru ini bisa ikut mengurangi pengangguran dan munculnya entrepreneur baru di Pamekasan.

Kata dia, tahun 2021 mendatang, Pemkab Pamekasan akan menjaga semangat para pengusaha baru itu agar tidak hilang.

Selain itu, Pemkab Pamekasan juga akan membangun milenial talent hub dengan mengundang beberapa orang sukses yang semula hanya orang biasa tapi bisa berubah menjadi orang luar biasa untuk memberikan motivasi kepada calon pengusaha baru ini.

“Akan kita undang orang sukses yang sebelumnya biasa jadi luar biasa. Agar dia bercerita ke seluruh peserta nanti mengapa harus melaksanakan ini dan itu," inginnya.

"Biar kemudian semangatnya terus tumbuh, dan harapan saya daya tangguh daya tahannya tetap menguat untuk kemudian menjadi pengusaha bisa terwujud,” harapnya.

Mobil Daihatsu Sigra Seruduk Motor yang Dikendarai Satu Keluarga di Sidoarjo, Ibu dan Anak Tewas

Perkembangan Desa Banjar Jadi Bukti Prestasi Abdul Rozak Memenangkan Nominasi Pemuda Pelopor Jatim

Balasan Menohok Rizky Billar untuk Rizki DA yang Nyinyiri Hubungannya dengan Lesty: Kurang Cerdas

Sementara itu, Direktur Operasi dan Teknologi Bank Jatim Pusat, Toni Prasetyo menjelaskan, bantuan CSR dari Bank Jatim yang pihaknya serahkan berupa peralatan kerja yang peruntukkan bagi UMKM di Pamekasan.

Tahun 2020 ini, kata dia CSR yang diberikan senilai Rp 411.335.000.

Bantuan CSR itu, di antaranya berwujud kompresor, dan aneka ragam mesin jahit untuk industri, seperti mesin jahit sepatu, sandal, songkok dan lainnya.

"Semoga bantuan itu bermanfaat bagi pelaku UMKM dan masyarakat Pamekasan," harapnya. (Adv).

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved