Berita Pamekasan

Pembangunan Pasar Kolpajung Pamekasan 2021 Masih Belum Jelas, Prasyarat dan Dokumen Belum Dilengkapi

Wacana pembangunan Pasar Tradisional Kolpajung Pamekasan, Madura, yang direncakan akan dibangun tahun 2021 masih belum pasti.

Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Elma Gloria Stevani
TRIBUNMADURA.COM/KUSWANTO FERDIAN
Suasana Pasar Tradisional Kolpajung Pamekasan, Madura, Sabtu (17/10/2020). 

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian

TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Wacana pembangunan Pasar Tradisional Kolpajung Pamekasan, Madura, yang direncakan akan dibangun tahun 2021 masih belum pasti.

Sebab, masih terdapat sejumlah dokumen prasyarat pembangunan yang belum terpenuhi hingga saat ini.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan ( Disperindag ) Pamekasan, Achmad Sjaifuddin mengatakan, saat ini persiapan rencana dibangunnya Pasar Kolpajung tersebut masih dalam tahap melengkapi prasyarat pendukung.

Baca juga: BREAKING NEWS - Pelaku Pembacokan Sadis Tetangga di Wonosari Surabaya Akhirnya Tertangkap di Madura

Baca juga: Aksi Begal Payudara Terjadi di Sumoroto dan Viral di Media Sosial, Polres Ponorogo akan Periksa CCTV

Baca juga: Gudang Mebel Non Permanen di Wonorejo Surabaya Ludes Terbakar, Diduga karena Warga Bakar Sampah

Meski secara prinsip kata dia, Pamekasan mendapat anggaran dari pusat untuk membangun pasar Kolpajung tersebut, tidak serta merta langsung membangun. Masih ada prosedur dan dokumen yang perlu dilengkapi.

"Persyaratan utama yang baru mau kita lengkapi saat ini yaitu AMDAL, proposal, RAB dan dokumen pendukung lainnya," kata Achmad Sjaifuddin kepada TribunMadura.com, Sabtu (17/10/2020).

"Baru setelah itu diajukan ke pusat dan tunggu keputusan presiden," tambahnya.

Kepala Dinas yang akrab Achmad ini tidak dapat memasukan apakah tahun 2021 Pasar Kolpajung tersebut bisa dibangun.

Sebab tahun 2020 ini masih fokus menyelesaikan sejumlah prasyarat yang diminta oleh pusat.

"Saat ini prasyaratnya sudah segera dilengkapi. Tahun 2020 ini semua prasyarat insyaallah akan selesai," ujarnya.

"Saat ini tinggal menyiapkan AMDAL dan AMDAL lalu lintas," bebernya.

Baca juga: Rayuan Maut Dukun Palsu Bikin Anak di Bawah Umur Mau Diajak ke Kamar, Jimat Pelindung Jadi Pemicu

Baca juga: KPU Tetapkan DPT Pilkada Surabaya 2020 Sebanyak 2.089.027 Pemilih

Baca juga: Kompetisi Belum Jelas, Aji Santoso: Persebaya Surabaya Tetap Gelar Latihan hingga Sepekan Ke Depan

Baca juga: Gadis 16 Tahun Dirudapaksa Pemuda Waru Sidoarjo, Pelaku Ngaku Ajak Korban Tenggak Miras Sampai Mabuk

Nantinya, kata Achmad ketika pembangunan Pasar Kolpajung tersebut sudah dilakukan akan berkonsep Green Building.

Setiap prasyarat yang sudah diserahkan, akan diverifikasi oleh Kementerian PUPR.

"Kemungkinan 2021 mudah-mudahan bisa dibangun karena bergantung keputusan Presiden sebab total anggarannya dari pusat," harapnya.

Achmad memastikan, bila semua prasyarat sudah disetujui oleh Presiden melalu Kementerian PUPR, bangunan pasar yang lama akan dibongkar total dan akan dibangun tempat yang baru.

"Nanti luas bangunannya sesuai dengan luasan yang disepakati oleh Kementerian PUPR," tutupnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved