Berita Pamekasan

Timbunan Sampah Berceceran di Beberapa Ruas Jalan Pamekasan, 3 Hari Tak Diangkut Truk Sampah DLH

Timbunan sampah terlihat kembali berceceran di berapa pinggir jalan di Pamekasan.

Penulis: Muchsin Rasjid | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM/MUCHSIN
Tumpukan sampah di pinggir jalan di Pamekasan, Jumat (13/11/2020). 

TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN – Timbunan sampah masih menjadi masalah bagi masyarakat di Pamekasan, Madura.

Sama seperti kasus sebelumnya, timbunan sampah terlihat berceceran di berapa pinggir jalan di Pamekasan.

Sudah tiga hari ini terakhir, truk sampah Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Pamekasan tak mengangkut tumpukan sampah itu.

Ironisnya, tumpukan sampah yang sebagian berserakan dan sudah dikebungi banyak latat.

Hal itu terlihat di Jalan Kabupaten dan Jalan Bahagia, hanya berjarak sekitar 75 meter sebelah barat Pendopo Ronggo Sukowati, Pamekasan.

Baca juga: Jalan Protokol di Pamekasan Dipenuhi Tumpukan Sampah, Warga Mengeluh Bau Busuk yang Menyengat

Berserakannya tumpukan sampah di pinggir jalan di tengah kota ini menimbulkan keresahan warga.

Karena dari seluruh tumpukan sampah itu menebarkan aroma busuk yang menyesakkan dada saat warga melintas di sekitar tumpukan sampah.

Pantauan di lapangan, jika awal September 2020 lalu, tumpukan sampah hanya terlihat di beberapa suduh kota, kali ini hampir semua ruas jalan di tengah kota menumpuk timbunan sampah.

Di antaranya di Jl Trunojoyo, Jl R Abd Azis, Jl Segara, Jl Pintu Gerbang, Jl Diponegoro, Jl Jokotole, Jl Jingga, Jl Purba, Jl Bonorogo dan sejumlah kawasan lainnya.

Timbunan sampah yang ditampung di bak tempat penampungan sementara, terlihat sudah penuh sehingga meluber ke luar, membuat tidak enak dipandang mata karena menimbulkan kesan kumuh.

Begitu juga timbunan sampah di pinggir jalan, di beberapa jalan, termasuk jalan protokol, menumpuk begitu saja.

“Kami heran ada apa dengan DLH. Di mana-mana di tengah kota sampah berserakan dan menumpuk tidak diangkut," papar Hamdi, warga Kelurahan Barurambat Kota, Pamekasan, Jumat (13/11/2020).

"Padahal, kami lihat mobil pengangkut sampah DLH tiap hari lewat di tengah kota," sambung dia.

"Apakah memang sekarang sampah di tengah kota sengaja tidak diangkut atau bagaimana,” lanjutnya.

Ketua Asosiasi Pengelola Sampah (APS) Pamekasan, Sahifuddin Zuhri mengaku tidak tahu pasti sampah di tengah kota tidak diangkut, hingga berserakan di pinggir jalan.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved