Virus Corona di Jawa Timur

Gubernur Khofifah Siap Jadi Orang Pertama di Jatim yang Disuntik Vaksin Covid-19

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memastikan bahwa dirinya siap menjadi orang pertama di Jatim yang menerima suntikan vaksin Covid-19.

Penulis: Fatimatuz Zahroh | Editor: Elma Gloria Stevani
TRIBUNMADURA.COM/FATIMATUZ ZAHROH
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa melakukan antisipasi dalam rangka meminimalisir partisipasi pelajar SMA/SMK mengikuti kegiatan aksi penolakan Omnibus Law UU Cipta Kerja. 

TRIBUNMADURA.COM - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memastikan bahwa dirinya siap menjadi orang pertama di Jatim yang menerima suntikan vaksin Covid-19.

Kesiapan tersebut diungkapkan Gubernur Khofifah seusai rakor penanganan Covid-19 di Gedung Negara Surabaya, Sabtu (26/12/2020).

Pasalnya bentuk kesediaan ini sebagai bentuk dukungan dan komitmen pengendalian Covid-19 di Jawa Timur sekaligus nasional.

Langkah Khofifah Indar Parawansa ini ditegaskannya juga berkaca pada langkah teladan yang diberikan oleh Presiden RI Joko Widodo.

Bahwa beliau berkomitmen akan menjadi orang pertama di Indonesia yang disuntik vaksin Covid-19 pada tanggal 20 Januari 2021.

"Jadi saya tadi sampaikan juga kepada Plt Dirjen P2P, jikalau memang kami juga mendapatkan kesempatan pertama, saya juga siap. Artinya ini untuk memastikan kepada kita semua vaksin ini aman," tegas Khofifah Indar Parawansa.

Baca juga: Polres Pamekasan Tingkatkan Kinerja Seluruh Peserta Analisa dan Evaluasi Operasi Lilin Semeru 2020

Baca juga: Wujud Kepedulian Polri, Bhabinkamtibmas Desa Bungbaruh Pamekasan Bantu Masyarakat Buat Plengsengan

Baca juga: Mahfud MD Ungkap Soal Ancaman pada 2021, Mulai dari Berita Bohong, Serangan Siber hingga Covid-19

Baca juga: 10 Kartu Ucapan Selamat Tahun Baru 2021, Cocok Dibagikan Lewat Instagram, WhatsApp, Facebook, Twiter

Baca juga: Akses Menuju Jembatan Suramadu Jadi Atensi Patroli Gabungan dan Pemkab Bangkalan di Malam Tahun Baru

Baca juga: Hasil Tracing Pasien Covid-19 dari Luar Kota, Warga Surabaya Diwanti-wanti Tak Liburan ke Luar Kota

Lebih lanjut gubernur perempuan pertama Jatim ini menyebutkan bahwa vaksin Covid-19 untuk Jawa Timur diperkirakan akan datang pada pekan pertama bulan Januari 2021.

Total jumlah vaksin yang akan diterima Jawa Timur adalah sebanyak 316 dosis vaksin.

Yang nantinya akan disuntikkan pada 158 orang.

Sebab dalam penyuntikan vaksin ini satu orang akan disuntik sebanyak dua kali.

"Insya Allah kita akan menerima vaksin pada minggu pertama bulan Januari tahun 2021. Itu kira-kira untuk 158 orang, karena satu vaksin harus disuntikkan dua kali, jarak 14 hari kepada masing-masing warga," terang Khofifah Indar Parawansa

Sebagaimana yang dijelaskan sebelumnya, prioritas siapa saja yang akan mendapatkan vaksin sudah ditentukan pemerintah. Dimana prioritas pertama adalah kepada para tenaga kesehatan.

Kemudian dilanjutkan dengan para pasukan garda terdepan dalam penanganan covid-19, yaitu TNI, Polri, serta Satpol PP dan juga guru. Guru ini termasuk pada ustad dan kiai yang mengajar di pesantren.

Setelah itu terpenuhi baru kemudian akan diberikan secara luas kepada masyarakat. Khususnya mereka yang tidak memiliki komorbid.

Selain itu, Khofifah juga ingin memastikan, bahwa vaksin yang akan diberikan telah terjamin kehalalan dan keamanannya.

"Yang memastikan bahwa vaksin yang sudah sampai di Indonesia ini halal, tinggal nanti menunggu dari finalisasi pada Badan POM dan seterusnya," pungkas Khofifah.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved