Kasus Narkoba Menurun Tapi Kriminalitas Meningkat di Bangkalan Selama 2020, Simak Rinciannya

TRIBUNMADURA.COM, BANGKALAN - Kasus narkoba di Bangkalan cenderung menurun di tahun 2020.

Namun, tingkat kriminalitas cenderung meningkat.

Polres Bangkalan menggelar Konferensi Pers Analisa dan Evaluasi (Anev) Kamtibmas Akhir Tahun 2020 di mapolres, Kamis (31/12/2020).

Sepanjang tahun 2020, kasus peredaran dan penyalahgunaan narkoba di Kabupaten Bangkalan mengalami penurunan dibandingkan tahun 2019.

Kapolres Bangkalan AKBP Didik Hariyanto menungkapkan, ungkap kasus narkoba pada 2019 terdata sebanyak 211 perkara dengan jumlah tersangka sebanyak 297 orang.

"Untuk tahun ini, kami mengungkap 112 kasus dengan jumlah tersangka 160 orang," ungkap Didik.

Baca juga: Rajae Meninggal Bukan karena Terinfeksi Covid-19, Ini Penjelasan Bupati Pamekasan Baddrut Tamam

Baca juga: Profil dan Biodata Wakil Bupati Pamekasan, Rajae yang Tutup Usia, Dulunya Sosok Guru dan Abdi Ponpes

Ia menjelaskan, barang bukti narkoba yang disita pada tahun 2019 mencapai 2.285,92 gram sabu dan enam butir pil ekstasi.

Sedangkan tahun 2020, total barang bukti sabu yang disita  sebanyak 714,23 gram dan empat butir pil ekstasi.

"Para tersangka yang ditangkap pada 2019 hingga 2020 terdiri dari pelajar, ASN, hingga wiraswasta," jelasnya.

Di sisi lain, angka tindak kriminalitas di wilayah hukum Polres Bangkalan terdata meningkat selama 2020.

Jumlah tindak pidana pada tahun 2020 sebanyak 496 kasus.

Sementara pada tahun 2019 sebanyak 388 kasus.

"Tapi penyelesaian perkara pidana di tahun 2020 meningkat 34,9 persen.

Sedangkan di tahun 2019 sebesar 27,8 persen," pungkas Didik. (edo/ahmad faisol)